Potensi khasiat ini pernah dibuktikan oleh riset milik mahasiswa Universitas Notre Dame of Dadiangas di Filipina.
Dikutip dari Philippine Council for Health Research and Development, buah berenuk terbukti mengadung senyawa tanaman flavonoid, seperti quercetin dan anthraquinone yang mampu bekerja sebagai antiangiogenic.
Baca Juga: CEK FAKTA: Video Jalanan Retak di Depan SPBU dan Suasana Mencekam saat Gempa Banten 6,7 M, Benarkah?
Sifat antiangiogenic berarti menghambat tumbuh kembang pembuluh darah baru pada tubuh.
Bila pertumbuhan pembuluh darah pada sel-sel ganas terhambat, asupan nutrisi menuju sel kanker dan tumor pun terhambat. Efeknya, penyebaran sel-sel ganas pun ikut terhambat.