PRFMNEWS - Bingung mau masak lauk apa untuk makan sehari-hari? Cobain menu olahan orak-arik telur dan sayuran dari buncis wortel ini, yuk! Cita rasanya lezat dan dijamin bikin kamu ketagihan saat disantap bersama nasi.
Telur tak hanya mudah didapat, tapi juga kaya nutrisi. Menurut USDA (US Department and Agriculture) Agriculture Service, dalam 100 gram telur mengandung 6,41 gram protein, 3,2 gram serat, dan 513 kalori. Namun, bagian putih dan bagian kuning memiliki kandungan yang berbeda.
Meskipun kandungan protein dalam kuning telur dan putih telur tak jauh berbeda, kualitasnya berbeda. Menurut data dari USDA, kandungan protein pada putih telur lebih tinggi kualitasnya. Ia mengandung asam amino, kalium, dan sodium, yang dibutuhkan oleh tubuh.
Baca Juga: Soleh Solihun Ungkap Dugaan Pungutan SMA Negeri di Bandung
Proses pembuatan orak-arik sayuran ini pun cukup mudah, lho. Gak percaya? Langsung saja simak resep orak-arik telur buncis wortel di bawah ini hingga selesai, ya!
Bahan-bahan:
- 1 butir telur, kocok lepas
- 100 gr buncis, iris serong
- 1 buah wortel, belah menjadi dua bagian, lalu iris serong
- 4 siung bawang merah, iris
- 2 siung bawang putih, cincang
- 1 buah cabai keriting, iris serong
- ¼ sdt lada
- ½ sdt garam
- ¼ sdt kaldu bubuk
- minyak goreng untuk menumis, secukupnya.
Baca Juga: Kronologi Ojol Ribut dengan Debt Collector di Hegarmanah Bandung Versi Ojol
Cara membuat:
1. Panaskan minyak goreng. Masukkan telur kocok, lalu aduk dan diamkan hingga telur sedikit matang. Aduk lagi hingga menjadi telur orak-arik.
2. Masukkan bawang merah, bawang putih, dan cabai. Tumis hingga mengeluarkan aroma wangi.
3. Tambahkan buncis dan wortel. Masak hingga setengah matang sambil terus diaduk.
4. Taburkan kaldu bubuk, lada, dan garam. Aduk hingga matang seluruhnya.
5. Koreksi rasa. Jika sudah pas, angkat dan sajikan orak-arik telur buncis wortel.
Tips memasak:
1. Isian orak-arik dapat ditambahkan dengan putren (jagung semi) atau jagung muda, kol, jamur, maupun bihun.
2. Gunakan wajan anti lengket, supaya telur tidak menempel pada permukaan wajan.
Tips memilih dan menyimpan telur:
1. Hindari Kulit yang Retak
Kulit telur yang sudah retak rentan terinfeksi bakteri. Kulit yang retak meskipun minor, membuat udara bisa masuk ke dalam, hal ini yang membuat telur bisa lebih cepat busuk. Periksa satu persatu telur yang akan dibeli, pastikan kulitnya masih mulus.
2. Kocok Telur Perlahan
Cara lain untuk memastikan kualitas telur adalah dengan mengocoknya secara perlahan. Jika isi telur terasa mengikuti arah kocokan, maka kemungkinan besar telur dalam keadaan segar.
3. Cium Aroma Telur
Hal paling umum dilakukan untuk mengecek kesegaran telur adalah dari aromanya. Telur yang basi mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Telur yang masih segar cenderung tidak beraroma dari luar.
4. Menyimpan Telur
Nah, ada dua pendapat berbeda soal penyimpanan telur. Ada yang menyarankan menyimpannya di kulkas, ada pula yang menganjurkan untuk menyimpannya di suhu ruang.
Pada intinya, menyimpan telur di dalam kulkas adalah bentuk pencegahan telur terkontaminasi bakteri salmonella. Dengan begitu, telur tidak mudah busuk. Namun sebaiknya, hindari menyimpan telur di bagian pintu kulkas.
Baca Juga: Ridwan Kamil Angkat Bicara soal Kasus Ibu Hamil Meninggal Usai Diduga Ditolak di RSUD Ciereng Subang
Pintu kulkas mengalami perubahan suhu yang lebih drastis dibanding bagian dalam, karena sering dibuka dan ditutup. Hal ini bisa membuat telur lebih cepat busuk. Simpan telur di bagian dalam kulkas. Bisa juga kamu simpan telur dengan wadah kartonnya, agar lebih awet.
Nah, resep orak-arik telur buncis wortel ini sangat mudah dibuat, bukan? Yuk, bergegas ke dapur dan langsung praktik menu yang satu ini untuk menu makan siangmu. Happy cooking gengs!***