PRFMNEWS - Begini cara mengatasi kaki kebas yang sering dialami oleh beberapa penderita diabetes dan agar jangan sampai mengalami infeksi.
Seorang Ahli Gizi Lutfi Rensiansi dari Eskayvie Indonesia membagikan bagaimana cara mengatasi kaki kebas pada penderita diabetes.
Dikutip dari kanal YouTube Eskayvie Global Indonesia, kaki kebas sebenarnya sering kali dialami oleh penyandang diabetes, bahkan bagi mereka yang tidak memiliki penyakit apapun bisa mengalami masalah ini.
Orang yang beresiko terkena kaki kebas terjadi pada mereka yang banyak duduk dalam posisi bersimpuh.
Hal ini disebabkan karena ketika kita terlalu lama duduk bersimpuh, maka pembuluh darah akan tertekan.
Sekitar hampir 50 persen penderita diabetes mengalami kaki kebas.
Penyempitan pembuluh darah pada penderita diabetes terjadi akibat gula darah yang tidak terkontrol hingga membuat darah menjadi mengental, sehingga lama-kelamaan pembuluh darah menjadi tidak kuat karena sering dilewati oleh darah kental tersebut dan menjadi mengecil.
Karena pembuluh darah yang mengecil dan darah mengental akibat banyaknya gula di dalam darah, akhirnya saraf dan berbagai macam sel jaringan pada kaki kita tidak mendapatkan asupan nutrisi dan juga asupan oksigen yang cukup, dan terjadilah kelemahan.
Gejala yang dirasakan biasanya seperti nyeri, kesemutan, atau bahkan tidak merasakan sensasi apapun.
Tetapi jika jaringan di kaki sudah mati atau tidak berfungsi, serta tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup, maka bisa terjadi yang namanya luka.
Luka tersebut diakibatkan karena kaki sudah tidak merasakan sensasi apapun ketika terkena luka tusukan, gesekan, atau sebagainya, sehingga baru diketahui saat luka sudah terjadi infeksi yang parah.
Agar hal tersebut tidak terjadi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan penderita diabetes di rumah:
1. Rutin Periksa Kaki Sebelum Tidur
Usahakan setiap hari dan sebelum tidur kamu rajin mengecek seluruh bagian kaki apakah ada luka, lecet, yang tidak sengaja terjadi saat menginjak duri, kerikil atau yang lainnya.
2. Potong Kuku Kaki Rutin
Jangan lupa untuk selalu rutin potong kuku kaki sekitar seminggu sekali atau tergantung dengan seberapa cepat kuku mulai tumbuh.
Selain itu bentuk potongan kuku juga jangan lancip, tapi harus rata, atau jangan sampai ada kuku yang masih tajam.
3. Jaga Kebersihan Kaki
Rutin cuci kaki setiap kali habis dari luar rumah atau ketika ingin tidur, dan pastikan kaki selalu dalam keadaan bersih.
Selain itu faktor kelembapan kaki juga sangat penting, ketika kaki terlalu lembab, maka dapat mengundang kuman hingga menyebabkan infeksi.
Tetapi jika terlalu kering atau kurang lembab juga tidak bagus, karena dapat mempercepat proses infeksi di dalam kaki.
Oleh sebab itu usahakan agar kaki dalam kondisi yang tidak terlalu kering tapi juga tidak terlalu lembap, yaitu ketika di pegang tetap terasa lembut.
Baca Juga: Geger! Pria ini Mengaku Sebagai Anak Hasil Hubungan Gelap Raja Charles III dan Camilla
4. Sering-Sering Merendam Kaki
Jangan lupa untuk sering merendam kaki menggunakan garam epsom selama 15 menit sehari.
Gunakan garam epsom sekitar setengah sendok teh dan kemudian dimasukkan ke dalam ember, lalu dicampurkan air sebanyak 3 liter.
5. Periksa Alas Kaki Sebelum Keluar Rumah
Wajib selalu menggunakan alas kaki ketika keluar rumah, dan penderita diabetes yang ingin keluar rumah, pastikan alas kaki yang digunakan dalam keadaan bersih dari benda-benda kecil yang sekiranya dapat menimbulkan luka di kaki.
Baca Juga: Megawati Serukan Stop Perang Perang di Jeju Peace Forum - Korea Selatan
6. Lakukan Senam Kaki
Tidak kalah penting adalah melakukan senam kaki diabetes, kalian bisa melihat tutorial bagaimana melakukan senam kaki bagi penderita diabetes di YouTube.
7. Jaga Pola Makan dan Gula Darah
Usahakan untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi dan tidak menimbulkan lonjakan gula darah.
Serta jangan lupa rajin mengecek kadar gula darah agar kita bisa memantau bagaimana perkembangan gula darah supaya dapat segera diatasi ketika gula darah sedang tinggi.
Itu lah tadi bagaimana cara mengatasi kaki kebas pada penderita diabetes dan usahakan agar dilakukan dengan benar serta tidak dilewatkan satu hal pun.***