Bukan Hanya Buat Nafsu Makan, Ternyata Mengkonsumsi Makanan Pedas Bisa Membuat Hidup Lebih Lama, Kata dr. Ema

16 April 2022, 17:20 WIB
Ilustrasi makanan pedas. /Pixabay

PRFMNEWS - Hampir setiap orang menyukai makanan pedas, selain menggugah selera makanan pedas juga konon menambah nafsu makan seseorang.

Akan tetapi selain menambah nafsu makan, menurut dr. Ema makanan pedas juga memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.

Healthy vlogger dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan mengkonsumsi cabai atau makanan pedas mempunyai manfaat untuk kesehatan dan salah satunya bisa menurunkan berat badan.

Lebih lanjut, selain menurunkan berat badan dr. Ema juga menyebutkan manfaat lain mengkonsumsi makanan pedas atau cabai bagi kesehatan.

Baca Juga: Waspada, Inilah 5 Ciri-Ciri Psikopat Versi dr. Audria Graciela, Nomor Terakhir Tidak Disangka-sangka

Dilansir prfmnews.id melalui kanal YouTube Emasuperr berikut ini adalah beberapa manfaat mengkonsumsi makanan pedas untuk kesehatan.

1. Membuat hidup lebih lama

Dokter Ema menyebutkan dengan rutin mengkonsumsi cabai atau makanan pedas sekitar 3-4 kali dalam seminggu, maka dibandingkan dengan orang yang tidak makan pedas sama sekali ternyata yang sering makan pedas bisa menurunkan risiko kematian hingga 14 persen.

“Ini karena makan cabai atau makanan pedas bisa membuat sirkulasi dan peredaran darah, membuat jantung lebih sehat hingga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat pada tubuh,” ungkap dr. Ema.

Oleh sebab itu orang yang rutin mengkonsumsi makanan pedas bisa membuat jantung sehat dan membuat tubuh aman dari risiko munculnya lemak jahat.

Asalkan jika seseorang tersebut mengurangi konsumsi garam dan makanan tinggi kolesterol.

Baca Juga: Berikut Daftar 23 Gerbang Tol yang Rawan Macet Saat Mudik: Jawa Barat Paling Banyak

2. Bisa menyembuhkan sakit maag

Biasanya seseorang menyebutkan bahwa mengkonsumsi makanan pedas bisa membuat maag kambuh atau muncul sensasi mulas, hal ini ternyata dikarenakan kandungan capsaicin yang terdapat pada cabai.

“Capsaicin sendiri merangsang saraf nyeri pada saluran pencernaan yang dapat menyebabkan rasa sakit seperti terbakar,” ungkap dr. Ema.

dr. Ema menyebutkan saat makan cabe atau pedas bukan karena asam lambungnya yang meningkat tapi karena efek nyeri dari capsaicin tersebut.

Sebagai informasi, capsaicin sendiri tidak sama sekali merangsang produksi asam lambung, capsaicin merangsang sekresi lendir lambung yang bisa melindungi seluruh usus, dan menyebabkan suasana alkali atau basa pada lambung yang kemudian bisa memperlancar aliran darah pada lambung serta mempercepat penyembuhan sakit maag.

Baca Juga: Membanggakan! Mahasiswa DKV ITB Ini Menjadi Ilustrator untuk Poster Film Disney yang Berjudul Turning Red

3. Dapat menurunkan berat badan

“Jika seseorang rutin mengkonsumsi makanan pedas hal tersebut dapat membakar kalori sekitar 50-100 kalori per hari,” tambah dr. Ema.

4. Dapat membakar lemak

Kandungan capsaicin pada cabe dapat membantu pembakaran lemak pada tubuh sebanyak 16 persen, kemudian dengan rutin mengkonsumsi cabe dapat membantu mengurangi penumpukan lemak.

Baca Juga: Jasa Marga Siapkan Tol Japek 2 Selatan untuk Mudik Balik, Tapi Keputusan Dibuka atau Tidak Ada di Polisi

Dokter Ema menyebutkan bahwa capsaicin atau cabai tidak bisa meningkatkan asam lambung dan membuat lambung iritasi.

Kemudian rasa mulas yang dirasakan saat makan cabai adalah terangsangnya saraf nyeri pada pencernaan seseorang karena efek dari capsaicin tadi.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler