Network
PRFMNEWS - Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat (Bapenda Jabar) mencatat nilai transaksi warga yang membayar pajak mencapai Rp2,3 miliar selama long weekend.
Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik menyatakan, capaian Rp2,3 miliar ini tercatat dari layanan Samsat Online yang dimaksimalkan oleh warga selama momentum Hari Raya Waisak 2023 dan cuti bersama akhir pekan.
"Ribuan wajib pajak yang memanfaatkan layanan online selama libur peringatan Waisak dan cuti bersama akhir pekan ini," ujarnya.
Baca Juga: Pemetaan Area Berpotensi Alami Kekeringan, Pemkab Garut Bersiap Hadapi Musim Kemarau
Dedi menginformasikan, layanan di kantor Samsat dan Bapenda Jabar tutup sementara selama libur cuti bersama tanggal 1 dan 2 Juni 2023. Namun, Samsat Online yang disediakan Bapenda Jabar tetap aktif memberikan pelayanan.
"Namun demikian layanan pembayaran pajak kendaraan yang jatuh tempo pada tanggal libur bersama tetap dilayani melalui Samsat Online," jelas.
Beberapa layanan yang menjadi alternatif pembayaran pajak tersebut di antaranya, Samsat Online Jawa Barat (Sambara) maupun Samsat digital nasional (Signal).
Baca Juga: Gerombolan Bermotor yang Bikin Onar Bakal Ditembak di Tempat, Ancaman Serius dari Polres Cianjur
"Selama dua hari libur bersama, tercatat hampir 3 ribu wajib pajak yang melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor," ungkap Dedi.
"Pajak yang masuk ke rekening kas daerah dari wajib pajak sebesar Rp 2,3 miliar lebih," imbuhnya.
Menurut Dedi, masyarakat khususnya wajib pajak bisa patuh dengan aturan ketika layanan bisa memudahkan dan catatan transaksi yang baik selama libur bersama menjadi indikatornya.
Baca Juga: Setelah Dago, Pemkot Bandung Buka Opsi Gelar CFD di Asia Afrika
"Pemprov Jabar termasuk Bapenda terus mendorong digitalisasi layanan Samsat bagi masyarakat, sebagai upaya mewujudkan layanan mudah, transparan dan cepat tanpa harus ke Samsat," papar Dedi.
Digitalisasi layanan Samsat juga merupakan kolaborasi Bapenda dengan kepolisian yang menyelenggarakan fungsi registrasi dan identifikasi kendaraan, serta PT Jasa Raharja yang mengelola asuransi kecelakaan.
