Cegah Klaster Perkantoran, Pengamat Desak Pemerintah Perbaiki SOP Protokol Kesehatan

- 16 Agustus 2020, 07:46 WIB
Gedung DPRD Jabar.
Gedung DPRD Jabar. /Dok DPRD Jabar.


PRFMNEWS - Sebanyak 38 orang yang bekerja di Gedung DPRD Jawa Barat (Jabar) terkonfirmasi positif Covid-19.

Hasil tersebut diketahui setelah dilakukan swab test terhadap semua orang yang berkegiatan di Gedung DPRD Jabar pada 12 Agustus 2020 lalu.

Pakar kebijakan publik dari Institut Pembangunan Jawa Barat (Injabar) Universitas Padjajaran, Yogi Suprayogi Sugandi mendesak pemerintah, segera memperbaiki SOP protokol kesehatan terutama di wilayah perkantoran.

Baca Juga: Gun Gun Gunawan Resmi Berpasangan dengan Artis Dina Lorenza di Pilkada Kabupaten Bandung

Pasalnya saat ini penularan terbanyak Covid-19 diketahui berasal dari aktivitas perkantoran.

"Melihat kejadian kemarin di DPRD berati ada kesalahan protokol kesehatan dan ini harus diperbaiki," katanya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 15 Agustus 2020.

Tertularnya 38 anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, sambung Yogi menandakan jika ancaman Covid-19 masih ada di sekitar masyarakat. Oleh karena pemerintah juga perlu melakukan tracing secara masif agar penularan bisa diminimalisir.

Baca Juga: Warganet Ramai-Ramai Laporkan Kota Bandung Diselimuti Kabut Minggu Pagi Ini

"Harusnyna tracing dilihat dari masyarakat juga, karena yang 38 itu kan berinteraksi juga dengan banyak orang, ini harus dicari," jelas dia.

Terakhir Yogi menyarankan agar aktivitas perkantoran dilakukan dari rumah atau Work From Home.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah