Jembatan Baru Diresmikan, Kini Warga Cibitung Sukabumi Tidak Lagi Harus Memutar Jalan

- 15 Agustus 2020, 18:42 WIB
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat Dani Ramdan dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri meresmikan Jembatan Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi pada Kamis 13 Agustus 2020.*
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat Dani Ramdan dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri meresmikan Jembatan Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi pada Kamis 13 Agustus 2020.* /Instagram @bpbd_jabar

PRFMNEWS - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat Dani Ramdan dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri meresmikan Jembatan Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi pada Kamis 13 Agustus 2020.

Jembatan baru tersebut menggantikan jembatan lama yang sudah tidak layak dan membahayakan warga yang melintas di atasnya.

Sebelumnya jembatan tersebut sering terdampak banjir luapan dari sungai di bawahnya.

"Jembatan ini rawan terkena banjir kalau terjadi hujan, beberapa kasus kendaraan motor terjatuh dari jembatan ini," kata Dani saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 15 Agustus 2020.

Baca Juga: Update 15 Agustus: Di Kabupaten Bandung, Hanya Kecamatan Cikancung Tanpa Positif Aktif dan Suspek

Jembatan tersebut memiliki panjang 62 meter, lebar 3 meter dan mampu menampung beban kendaraan maksimal 3 ton.

Jembatan ini menjadi akses penghubung dua kecamatan yaitu kecamatan Cibitung dan Jampang Kulon.

Sebelumnya, ketika jembatan belum diperbaiki, warga harus memutar jalan puluhan kilometer untuk menyalurkan hasil bumi ke daerah lain.

Baca Juga: Link Live Streaming Liga Champions Manchester City vs Lyon

Jembatan Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.*
Jembatan Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.* Instagram @bpbd_jabar


Kini, setelah jembatan baru diresmikan, penyaluran hasil bumi menjadi lebih mudah dan cepat, sehingga dapat membantu perekonomian warga.

"Jembatan ini jadi sarana mempermudah penyaluran hasil bumi, dan di sana juga ada peternakan sapi yang cukup besar. Biasanya harus memutar jalan, sekarang lebih cepat," katanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x