Berdasarkan pendataan sementara yang disusun oleh Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BNPB, dampak yang diakibatkan gempa tersebut turut merusak beberapa bangunan.
Seperti 343 unit rumah rusak berat, 1 unit pondok pesantren rusak berat, RSUD Cianjur alami rusak sedang. Kemudian 4 unit gedung pemerintah, 3 unit fasilitas pendidikan, 1 unit sarana ibadah, 1 unit toko dan 1 unit kafe juga alami kerusakan, serta ada jalanan yang terputus.
Pusdalops BNPB juga mendapatkan laporan bahwa warga di DKI Jakarta, Kota Bekasi, Kota Bogor dan Kabupaten Garut turut merasakan guncangan.
Warga di sejumlah wilayah tersebut merasakan guncangan gempa dengan intensitas lemah hingga kuat.
Baca Juga: UPDATE Terbaru, 46 Korban Meninggal Gempa Cianjur
BPBD yang wilayahnya merasakan gempa juga telah melakukan pemantauan dampak gempa.
Sementara itu, pemantauan BMKG menyebutkan, kekuatan gempa yang diukur dengan skala MMI (Modified Mercalli Intensity), wilayah Cianjur V-VI MMI, Garut dan Sukabumi IV – V MMI.
Kemudian Cimahi, Lembang, Kota Bandung Cikalong Wetan, Rangkasbitung, Bogor dan Bayah III MMI, Rancaekek, Tangerang Selatan, DKI Jakarta dan Depok II – III MMI.***