Masih Banyak OTG, IDI Jabar Minta Warga Tetap Disiplin Agar Tak Ada Gelombang Dua Covid-19 di Jabar

- 18 Mei 2020, 08:17 WIB
Seorang pegemudi ojek online saat diberhentikan petugas untuk menggunakan masker kain yang dibagikan kepolisian di kawasan Margaasih, Kabupaten Bandung, Kamis (9/4/2020).* BUDI SATRIA
Seorang pegemudi ojek online saat diberhentikan petugas untuk menggunakan masker kain yang dibagikan kepolisian di kawasan Margaasih, Kabupaten Bandung, Kamis (9/4/2020).* BUDI SATRIA /

Baca Juga: Evaluasi PSBB Jabar, 50 Persen Daerah Masih Berstatus Zona Merah

Dengan adanya PSBB di Jawa Barat membuat pesebaran covid-19 di Jawa Barat berhasil ditekan. Namun demikian, meski tak ada PSBB, warga harus tetap bisa disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid-19 sebagai bentuk antisipasi terjadinya gelombang dua covid-19 di Jawa Barat.

Eka menjelaskan, selain banyaknya jumlah penduduk di Indonesia dan di Jawa Barat yang banyak, terdapat juga sosial kultur yang beragam. Maka dari itu, pemerintah diminta tegas dalam menerapkan kedisiplinan, salah satunya dengan mempertegas sanksi bagi warga yang tak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid-19.

"Kedisiplinan ini harus betul-betul ditegakan sanksinya. Kalau hanya imbauan saja ngga cukup di negera kita atau di kota-kota di Jawa Barat," tegasnya.

Baca Juga: Satu Kios Bambu di Pinggir Jalan Soekarno-Hatta Ludes Dilalap Api

Karena masih banyaknya warga yang tak disiplin, Eka berharap tak ada dulu relaksasi atau pelonggaran kegiatan di Jawa Barat. Menurutnya, relaksasi atau pelonggaran kegiatan boleh dilakukan jika memang kasus covid-19 di Jawa Barat benar-benar telah turun. Dan untuk menurunkan kasus covid-19 di Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya harus benar-benar dibarengi dengan kedisiplinan warga selain berbagai upaya yang terus dilakukan pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.

"Jadi akhirnya dengan penduduk yang sekian banyak di kita, ini tergantung dari efektivitas kedisiplinan di kita, itu kuncinya," tandasnya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x