Ridwan Kamil Minta Ulama Untuk Tenangkan Masyarakat Perihal Virus Corona

- 3 Maret 2020, 21:48 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Rapat Lintas Sektor Pencegahan dan Penanganan Virus Corona Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Selasa (3/3/2020).*
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin Rapat Lintas Sektor Pencegahan dan Penanganan Virus Corona Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Selasa (3/3/2020).* /Rizky Perdana/PRFM

BANDUNG, (PRFM) - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta kalangan ulama di Provinsi Jawa Barat untuk membantu menyampaikan dakwah yang menenangkan masyarakat dalam menghadapi wabah virus corona (Covid-19). Hal itu bisa disampaikan baik saat salat Jumat ataupun dalam pengajian.

"Di sini hadir Ketua Majelis Ulama Indonesia Jawa Barat Rahmat Syafi'i, mohon kepada para ulama dan kiai agar mendakwahkan ketenangan terkait corona ini, baik di ceramah salat Jumat atau pengajian-pengajian," ujar gubernur yang akrab disapa Emil tersebut, saat memimpin Rapat Lintas Sektor Pencegahan dan Penanganan Virus Corona Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Selasa (3/3/2020).

Selain itu, Emil juga meminta kepada para ulama agar mengimbau masyarakat untuk selalu tabayyun atau meneliti terlebih dahulu kebenaran setiap informasi maupun berita terkait virus corona.

Baca juga: Hadapi Virus Corona, Jawa Barat Bentuk 27 Crisis Center Covid-19

"Kami juga meminta kepada ulama agar mengingatkan kepada masyarakat untuk meningkatkan ketaqwaan kita atas ujian ini. Jangan panik, ikuti arahan pemerintah," tuturnya.

Untuk masyarakat yang membutuhkan informasi seputar Covid-19, lanjut Emil, bisa menghubungi nomor hotline Crisis Center Covid-19 Jawa Barat di 08112093306. Sementara itu jika membutuhkan informasi seputar kesehatan, warga bisa menghubungi nomor hotline 119.

"Ini untuk semua urusan terkait penanganan virus Covid-19, baik kesehatan maupun non kesehatan. Contoh, butuh ambulan, nah boleh ke nomor ini. Nanti semuanya akan dikendalikan Jabar Crisis Center lewat dua nomor tersebut," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x