Dedi Mulyadi Marah Besar, Ada Perusahaan Bakal Babat Hutan Bambu

- 12 Agustus 2021, 15:03 WIB
Dedi Mulyadi melihat langsung hutan bambu di kawasan Sukasari, Kabupaten Purwakarta yang dikabarkan bakal dibabat dan dijadikan sebagai kebun pisang
Dedi Mulyadi melihat langsung hutan bambu di kawasan Sukasari, Kabupaten Purwakarta yang dikabarkan bakal dibabat dan dijadikan sebagai kebun pisang /Tangkapan Layar YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Warga tak setuju karena selama ini mereka telah hidup sejahtera tanpa merusak kawasan hutan dari bambu.

Tak hanya pemilik izin garapan, warga yang bekerja sebagai kuli panggul bambu pun sejahtera karena mendapat upah sepadan.

“Jangankan pemilik, tukang panggul saja sejahtera. Satu batang Rp 2 ribu kalau 50 batang sehari bisa dapat Rp 100 ribu,” ujar salah seorang warga kepada Dedi Mulyadi.

Mendengar hal itu sontak Dedi Mulyadi tak setuju. Baginya alih tanam dari bambu ke pisang malah akan memperburuk keadaan.

Baca Juga: Masuk Mall di Kota Bandung Wajib Bawa Sertifikat Vaksin, Satpol PP Minta Warga Gunakan Sertifikat Digital

Sebab warga di sana pernah menanam pisang namun gagal karena hama dan penyakit. Belum lagi pisang malah akan membuat struktur tanah rapuh dan menyebabkan longsor.

“Namanya perhutanan sosial itu mensejahterakan masyarakat, meningkatkan ekonominya. Bukan orang kota yang datang menggarap ke sini. Dan logikanya di mana hutan kok ditanami pisang. Itu mah perkebunan namanya,” ujar Dedi.

Dedi yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPR RI itu menyebut banyak manfaat yang didapat dari bambu selain dari segi ekonomi. Pertama bambu bisa membantu terhindar dari longsor terlebih Sukasari merupakan lereng berbukit.

Kedua, bambu merupakan penyelamat mata air dan tanaman yang baik sebagai daerah resapan. Hal ini cocok ditanam di daerah Sukasari yang merupakan ‘tanggul’ dari Waduk Jatiluhur.

Baca Juga: Kota Bandung Sudah Bukan Zona Merah Tapi Masih PPKM Level 4, dan Mall Sudah Buka

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x