Masa Pancaroba Diprediksi Sampai Akhir Mei, BPBD Jabar Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem

- 17 April 2021, 14:56 WIB
Ilustarasi hujan lebat yang disertai petir
Ilustarasi hujan lebat yang disertai petir /Twitter @ariewismoyo



PRFMNEWS - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat (Jabar) Dani Ramdan mengatakan pihaknya bersiaga mewaspadai potensi cuaca ekstrem di masa pancaroba. 

Pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota dan stake holder terkait seperti Kantor SAR Bandung, dan TNI/Polri mengantisipasi dampak cuaca ekstrem.

"Kami koordinasi dengan Kantor SAR Bandung yang punya pos di Sukabumi, Pangandaran, dan Cirebon. Koordinasi juga dengan TNI/Polri dari Dandim, Kapolres, Danramil, Kapolsek, hingga Babinsa dan Bhabinkamtibmas di desa yang punya risiko tinggi bencana," kata Dani saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 17 April 2021.

Baca Juga: Marc Marquez Come Back, Berikut Review FP1, FP2 dan Jadwal MotoGP Portugal 2021

Baca Juga: Dishub Jabar: Warga Komuter Cukup Buat Surat Izin Keluar Masuk Sekali Saja di Masa Larangan Mudik 2021

Dani mengatakan, kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang sebenarnya sudah berlaku sejak awal musim hujan pada akhir 2020 lalu.

Musim penghujan di Jabar diprediksi terjadi hingga akhir Mei 2021.

"Dari November begitu masuk musim hujan kita sudah siaga, sampai akhir Mei ini," kata dia,

BPBD rutin berkoordinasi dengan BMKG terkait antisipasi potensi cuaca ekstrem di Jabar.

Begitu menerima informasi mengenai peringatan dini dari BMKG, pihaknya langsung meneruskan info tersebut ke BPBD kabupaten/kota terkait.

"Usai peringatan dini diterima, BPBD kabupaten/kota selanjutnya mengaktiviasi pusat pengendalian operasi selama 24 jam. Tim reaksi cepat stand bye, dan menyiagakan peralatan evakuasi," tambah Dani.

Baca Juga: Bocoran Preman Pensiun 5, Minggu 18 April 2021 : Cecep Kembali ke Terminal, Kang Pipit Kecelakaan

Baca Juga: Viral ! Pria Penganiaya Perawat di RS Siloam Palembang Akui Dirinya Emosi Karena Kelelahan Jaga Anak 4 Hari

Lebih lanjut dia menuturkan, saat ini wilayah Jabar bagian utara sudah memasuki musim kemarau.

Sedangkan Jabar bagian tengah dan tenggara masih musim hujan.

Oleh karenanya tidak heran di Jabar bagian tenggara saat ini terjadi cuaca ekstrem.

"(Jabar) bagian tengah dan tenggara masih hujan, sehingga terjadi cuaca ekstrem berupa hujan sangat lebat dengan tiba-tiba, panas juga tiba-tiba, terus hujan es dan angin kencang," katanya.

"Cuaca ekstrem ini berpotensi melanda Bandung Raya, sebagian Sumedang, Cianjur, Sukabumi, dan Bogor. Saat ini harus meningkatkan kewaspadaan," tandasnya.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x