Tempat Tidur Bagi Pasien Covid-19 di Rumah Sakit di Jabar Bertambah 2.400

19 Juni 2021, 16:37 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menuturkan, pihaknya menyiapkan 3.000 tempat tidur Covid-19 di Jawa Barat unutk atasi lonjakan kasus baru. /Twitter.com/@ridwankamil

PRFMNEWS – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menambah 2.400 tempat tidur di rumah sakit untuk penanganan Covid-19 di Jabar.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan hal tersebut saat melakukan inspeksi kesiapan penambahan tempat tidur di RSUD Al-Ihsan dan RSUD Oto Iskandar Dinata di Kabupaten Bandung, Sabtu 19 Juni 2021.

2.400 Tempat Tidur baru sekarang ini ditambahkan untuk menangani pasien covid-19 di Jawa Barat. Upaya ini disampaikan saat inspeksi kesiapan penambahan TT di RSUD Al Ihsan dan RSUD Oto Iskandar Dinata yang masih gres. Keduanya di Kab Bandung,” kata dia dalam instagram pribadinya, Sabtu 19 Juni 2021.

Baca Juga: Kembali Tolak Wacana Masa Jabatan Presiden 3 Periode, Jokowi: Ada Motif Ingin Menampar Muka Saya

Menurut Ridwan Kamil, dengan penambahan ribuan tempat tidur ini membuat rata-rata keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di Jawa Barat bertambah.

2.400 TT ini menambahi dari rata-rata 20% menjadi 30% dari total 54 ribu TT di RS seluruh Jawa Barat,” tambahnya.

Ia pun menampik adanya kabar yang menyebutkan bahwa rumah sakit bakal kolaps. Pasalnya, masih ada 70 persen tempat tidur yang belum dikonversi bagi pasien Covid-19.

Jadi tidak betul istilah 'RS akan kolaps', karena saat ini masih ada 70% TT yang belum dikonversi untuk pasien covid. Semoga tidak kejadian,” kata dia.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Polri Belum Bahas Pencabutan Izin Liga 1 dan Liga 2

Pemprov Jabar pun membuka peluang bakal menambah kapasitas tempat tidur dan kembali mengaktifkan RS darurat atau mengkonversi hotel menjadi ruang isolasi apabila kasus Covid-19 terus membludak.

Jika 2400 bed masih kurang, kita akan tambahi ke 40% atau kalau perlu dinaikkan ke 50-60% dari total kapasitas. Termasuk dimulainya RS darurat maupun konversi hotel menjadi ruang isolasi,” jelasnya.

 

Semoga masih terkendali melalui 30% kapasitas TT Rumah Sakit. Dan semoga makin lebih terkendali di minggu2 mendatang melalui PPKM mikro dan makin disiplinnya kita dalam menjalankan prokes 5M,” tutupnya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler