Warga Temukan Banyak Casing HP Dibuang ke Selokan, Diduga Hasil Copet Alun-alun Bandung

- 2 Maret 2021, 14:35 WIB
Sejumlah casing HP yang diduga hasil pencopetan di Alun-alun Bandung ditemukan di Jalan Pasundan yang berjarak tidak jauh dari Alun-alun, Selasa 2 Maret 2021
Sejumlah casing HP yang diduga hasil pencopetan di Alun-alun Bandung ditemukan di Jalan Pasundan yang berjarak tidak jauh dari Alun-alun, Selasa 2 Maret 2021 /Netizen PRFM, Rudy

 

PRFMNEWS - Salah seorang warga menemukan sejumlah barang bukti diduga hasil pencopet yang kerap beraksi di Alun-alun Kota Bandung.

Beberapa casing HP dari berbagai jenis ditemukan oleh Netizen PRFM, Rudy di dalam sebuah selokan Jalan Pasundan yang berjarak kurang lebih 100 meter dari Alun-alun Bandung.

Casing HP tersebut diduga sudah dibuang oleh pencopet ke selokan. Sehingga menjadi sampah yang berserakan di dalam selokan.

Baca Juga: DPRD Prihatin Aksi Copet di Alun-alun Bandung, Tidak Mencerminkan Bandung Kota Agamis

"Ditemukan beberapa barang bukti yang diduga dari copet Alun-alun Bandung di Jl. Pasundan," tulis Rudy dalam caption video yang dikirimkan ke PRFM, Selasa 2 Maret 2021.

Rudy juga sering melihat sekelompok orang mencurigakan yang diduga pencopet berkumpul di Jalan Pasundan untuk bagi-bagi hasil dan membuang casing HP ke selokan.

Menurutnya terduga pelaku copet itu kerap berkumpul siang hari pada akhir pekan.

Baca Juga: RESMI ! Presiden Jokowi Cabut Perpres Izin Investasi Miras

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by 107.5 PRFM Radio (@prfmnews)

"Seringkali pukul 13.00 setiap hari Sabtu dan Minggu mereka yang diduga copet berkumpul di Jl. Pasundan (bagi2 hasil dan membuang casing hp di selokan)," ucapnya.

Redaksi PRFM sudah menyampaikan kiriman video ini kepada Satreskrim Polrestabes Bandung untuk dijadikan atensi agar bisa segera ditindaklanjuti.

Sebelumnya diberitakan, aksi copet di Alun-alun Bandung terekam video oleh salah seorang warga. Video yang memperlihatkan aksi tiga orang komplotan copet dengan menyasar satu orang korban laki-laki. Beruntung copet itu gagal mengambil barang korban karena korban menyadari upaya kriminal mereka.

Baca Juga: Pengakuan Perekam Video Aksi Copet di Alun-alun Bandung: Sempat Diancam Pencopet, Ada 5 Kali Kejadian

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by 107.5 PRFM Radio (@prfmnews)

Laporan kecopetan di Alun-alun Bandung sudah sering kali diterima Redaksi PRFM, salah satunya adalah Wiga, warga Indramayu yang pada 23 Januari 2021 menjadi korban copet. Handphone dan KTP nya raib dicuri pencopet. Ia mengaku sudah dua kali kecopetan di sekitar Alun-alun Bandung.

Sementara video aksi copet kemarin terjadi Minggu, 28 Februari lalu. Video ini viral setelah banyak diunggah oleh sejumlah akun media sosial.

Kepala Satreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang meminta masyarakat untuk melapor jika terjadi kasus pencopetan di Bandung termasuk di Alun-alun.

Baca Juga: Bos Persib Minta Bobotoh Tidak ke Stadion dan Tidak Nobar Saat Piala Menpora

 

Baca Juga: Soal Rumor Ezra Walian Hingga Lilipaly, Umuh Muchtar Harap Bobotoh Bersabar

Pihaknya berusaha mengungkap sebanyak-banyaknya kasus tindak pidana tersebut. Namun ia mengaku kerap kesulitan mengungkap kasus pencopetan karena kurangnya saksi dan bukti.

"Kesulitannya (mengungkap kasus pencopetan) saya akui karena kurangnya saksi dan alat bukti. Karena kalau hanya keterangan saksi, kita susah untuk menentukan siapa tersangka atau pelakunya," kata Adanan saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 25 Januari 2021.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah