Lagi, Copet Beraksi di Alun-alun Bandung, Kali Ini Korbannya Warga Cileunyi

- 30 Januari 2021, 17:59 WIB
Dikira Korban Pencopetan, Wanita Pingsan di RS Kapal Ternyata Curi Uang Majikan
Dikira Korban Pencopetan, Wanita Pingsan di RS Kapal Ternyata Curi Uang Majikan /Pixabay.com

PRFMNEWS - Aksi pencopetan kembali terjadi di Alun-alun Bandung. Kali ini warga Cileunyi bernama Rudi menjadi korbannya. Kejadiaan tersebut ia alami pada Sabtu 30 Januari 2021.

Pengalaman pahit itu berawal ketika Rudi bersama keluarganya baru selesai berkeliling kota dengan Bandros, dan mereka turun di Alun-alun Bandung.

Setelah itu Rudi bersama keluarganya menyeberang jalan dengan melewati lorong jembatan penyeberangan alun-alun sekira pukul 13.30 WIB.

Namun ketika di lorong tersebut, ia merasa kakinya dijegal oleh seseorang.

"Pas di terowongan, kaki saya kayak dijegal gitu, kayak dihalangin, terus modusnya itu, 'aa ini rokok, ini rokok' katanya gitu," ungkap Rudi saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 30 Januari 2021.

Baca Juga: CEK FAKTA: Anies Baswedan Mengecat Rumah Warga untuk Antisipasi Banjir? Simak Faktanya

Baca Juga: Pecah Rekor Lagi! Kasus Harian Corona Indonesia Hari Ini Tembus 14.518 Kasus

Setelah itu, Rudi memeriksa hpnya, dan ternyata hilang. Merasa ada yang tidak beres, istrinya kemudian berteriak mengatakan bahwa ponsel milik Rudi diambil orang.

Namun orang yang menjegal kaki Rudi masih mengalihkan perhatiannya.

Rudi sempat mengejar orang yang diduga pelaku pencopetan, akan tetapi handphone miliknya tidak ditemukan.

"Terus saya kejar yang ambil hapenya, pas saya geledahin, udah gak ada hapenya, mungkin sudah dioper-oper juga hapenya," kata Rudi.

Rudi menduga pelakunya lebih dari tiga orang dan merupakan komplotan. Ia mengatakan kejadian tersebut sering terjadi di lokasi yang sama.

"Kata pengamen berkostum yang disana, katanya udah sering di sana kejadian, cuman sampai sekarang belum ada tindakan apa-apa mungkin penjagaan atau apa karena seringnya itu," ujarnya.

Pada saat kejadian, ia mengaku kondisi memang tidak terlalu ramai, tapi juga tidak sepi. Terlihat sejumlah pengamen berkostum (cosplay) juga masih berada disana.

Baca Juga: Tepis Keraguan Publik, Fadjroel Tegaskan Presiden Jokowi dan Nakes Disuntik Vaksin COVID-19 Sinovac

Baca Juga: Hati-Hati! Satgas Waspada Investasi Temukan 133 Fintech P2P Lending Ilegal, Masyarakat Perlu Waspada

Rudi masih ingat betul ciri-ciri pelaku yang menjegal dan mengambil handphone Redmi Note 7 dari saku celana miliknya.

"Orangnya (perawakannya) kecil-kecil, mungkin usianya paruh baya antara 30-40an, dan pakaiannya kayak pakaian preman gitu, rambutnya rada-rada panjang tapi gak gondrong, ada yang gendut juga pake topi berdua kalau gak salah, ada yang berkacamata juga," ingatnya saat ditanya mengenai ciri pelaku.

Dengan kejadian ini, ia mengingatkan warga agar tetap berhati-hati dan waspada, dan berharap ada perhatian lebih dari pihak berwajib. 

"Harap waspada terutama kalau lewat jembatan itu hati-hati aja, barang-barang berharga mending ditaro di tas dan ditaro di depan, jangan disimpen di saku, dan untuk petugas terkait saya mohon biar gak ada kejadian seperti ini terulang kembali, karena katanya banyak kejadian yang sama di sana," tutupnya dalam wawancara.

Sebelumnya warga Indramayu bernama Mohamad Wiga mengaku kecopetan di Alun-alun Bandung pada Sabtu pekan lalu. Akibat kejadian tersebut, hp dan KTP-nya hilang dicopet.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Malam dan Dini Hari Nanti: Jangan Lewatkan Duel City vs Sheffield dan Arsenal vs MU

Baca Juga: Aksi Jambret Hantui Warga Kabupaten Bandung, Warga Baleendah Ini Jadi Korban Tas Miliknya Raib Dicuri

Wiga menuturkan, dirinya sudah dua kali menjadi korban pencopetan di Alun-alun Bandung.

Dia pun berharap keamanan di Alun-alun Bandung diperketat. Ia meminta petugas keamanan di sana diperbanyak.

"Tambah petugas keamanan di sana, karena banyak kejadian. Di lorong juga harus ada," kata Wiga.*** (Toto Prasetyo/MapayBandung.com)

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Mapay Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x