Viral Mayat Hidup Kembali di Bogor, Ternyata Ini Faktanya Menurut Pihak Rumah Sakit

PRFMNEWS - Media sosial digegerkan dengan video viral yang memperlihatkan seorang laki-laki mendadak hidup kembali usai dinyatakan meninggal dunia dan dimasukan ke dalam peti mati.

Sebelum dibawa ke RSUD kota Bogor, pasien laki-laki yang berinisial US (40) dinyatakan telah meninggal dunia pascamenjalani perawatan di salah satu rumah sakit yang berada di Jakarta.

Karena penasaran keluarga akhirnya memberanikan diri membuka peti mati tersebut, namun mereka sangat terkejut mendapati US masih merespon dan bernafas.

Baca Juga: Cek Fakta : Bisnis Vaksin dan Efek Sheding Penyakit Mulut dan Kuku Hewan Ternak Menular ke Manusia Hoax

Pada video terlihat peti mati yang yang berisi seorang laki-laki tengah berbaring dengan dikelilingi oleh banyak orang termasuk keluarga.

Mereka menyebutkan jika pria yang ada di dalam peti mati tersebut masih merespon dan bernafas.

“Masih respon,” jelas salah satu orang yang menyaksikan.

Kemudian salah satu diantara yang menyaksikan pembukaan peti mati yang berisi pasien yang dinyatakan meninggal hidup kembali itu pun mengatakan agar segera bergegas membawa pasien tersebut ke RSUD kota Bogor.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Naga Ditemukan di Mongolia?

Setelah sampai rumah sakit pasien yang dinyatakan meninggal itu pun hidup kembali bahkan dalam video terlihat jika ia membalikan badan dan menggerakan anggota tubuhnya.

“Tuh kan berbalik,” ungkap wanita yang terekam dalam video tersebut.

Namun faktanya, menurut Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor Ilham Chaidir mengatakan, pasien yang heboh di media sosial dan dikabarkan meninggal dunia lalu hidup kembali itu datang ke RSUD dalam keadaan sadar.

Baca Juga: CEK FAKTA: Viral di Medsos, Kemenkes Pastikan Daftar 15 Obat Sirup Disebut Mengandung Senyawa Berbahaya Hoax

"Bukan (tidak datang menggunakan peti mati). Jadi dia (pasien) ke RSUD itu dalam keadaan penurunan kesadaran. Datang pun sudah sadar. Salah besar (pasien dinyatakan meninggal di RSUD kembali hidup)," ujar Ilham, seperti yang dikutip prfmnews.id dari ANTARA pada Selasa 15 November 2022.

Saat tiba di RSUD Kota Bogor pada 11 November 2022, pasien dalam keadaan sadar meski mengalami penurunan kesadaran karena gangguan kekurangan oksigen pada otak.

Mengenai pasien yang dikabarkan didiagnosa sudah meninggal dunia sebelum dibawa ke RSUD, pihak keluarga tidak bisa menjelaskan rumah sakit yang mendiagnosa dan tidak bisa menunjukkan surat kematian dari rumah sakit yang mendiagnosa.

"Jadi kami dari RSUD domainnya mengerjakan pasien sesuai SOP aja. Di luar itu bukan kewenangan kita, terkait kisah sebelumnya bisa tanya kepada keluarganya langsung," ungkapnya.***