Hadapi Potensi Bencana di Musim Hujan, Ini Langkah Antisipasi Diskar PB Kota Bandung

- 12 Oktober 2020, 20:09 WIB
Ilustrasi banjir.
Ilustrasi banjir. /Prfmnews/PRFM

PRFMNEWS - Masa peralihan musim dari kemarau ke penghujan sudah tiba. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung pun sudah melakukan langkah antisipasi potensi bencana yang kemungkinan terjadi di musim hujan.

Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Dadang Iriana mengatakan, Pemkot sudah membentuk tim Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana yang diketuai oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna.

Tim ini beranggotan sejumlah SKPD dari mulai Dinas Sosial, Bappelitbang, Diskar PB, Distaru, Dinas PU, dan lain-lain.

"Kita antisipasi curah hujan tinggi yang dapat menimbulkan banjir. Yang paling intens adalah DPU, mereka mulai membersihkan saluran-saluran air," kata Dadang saat on Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 12 Oktober 2020.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Gubernur Dukung UU Cipta Kerja, Begini Kata Ridwan Kamil

Diskar PB kata dia sudah mempersiapkan penanggulangan bencana dengan rutin mengadakan pelatihan rescue.

Selain itu pihaknya juga telah menyiapkan peralatan-peralatan yang digunakan untuk menangani bencana.

"Kita sudah siapkan peralatan dari mulai perahu, pompa dan lain-lain. Kami juga terus koordinasi dengan BMKG, dan BPBD provinsi," katanya.

Dia mengatakan, wilayah yang rawan bencana longsor adalah kawasan Bandung utara. Tahun 2019 saja kata dia, ada tiga peristiwa longsor di Kecamatan Coblong, dan Ciumbuleuit.

"Tahun lalu ada tiga kejadian (longsor), di daerah perumahan yang banyak tebing-tebing," katanya.

Baca Juga: Waspada Bencana! BMKG Sebut Jabar Masuki Peralihan Musim

Sementara potensi banjir bandang ada di wilayah dekat aliran sungai.

Jika debit air tinggi kata dia, tak jarang dinding saluran sungai yang kurang kuat, jebol.

"Seperti di Adipura yang sering terjadi air melimpah ke perumahan dari tanggul yang bocor," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, kalaupun terjadi banjir di Kota Bandung, durasinya tidak akan lama.

Baca Juga: Update 12 Oktober, 200 Orang Positif Aktif Corona di Kota Bandung

Biasanya kata dia banjir hanya terjadi paling lama 2 sampai 3 jam. Hal itu diklaimnya karena adanya tol air.

Wilayah yang rawan terjadi banjir di Kota Bandung sendiri adalah Pagarsih, Pasteur, dan Jalan Rumah Sakit.

"Banjir di Kota Bandung itu karena debit airnya tinggi salurannya kecil, keluar dari kota itu perlahan. Kalau banjir pun tidak sampai berhari-hari," katanya.***

Editor: Rifki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x