PRFMNEWS - Aksi long march yang dilakukan massa serikat buruh di kawasan Jalan Raya Rancaekek menyebabkan kemacetan panjang baik menuju Bandung atau Garut, Selasa 6 Oktober 2020. Kepolisian meminta pengendara menggunakan jalur alternatif.
Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Erik Bangun Prakasa mengimbau masyarakat yang datang dan menuju kawasan Rancaekek lebih baik menghindari Jalan Raya Rancekek dan melewati jalur alternatif Parakan Muncang dan Cicalengka.
"Saat ini antrean kendaraan karena massa menutup jalan dari arah Garut ke Bandung, kita sudah rekayasa lalu lintas, kami imbau masyarakat yang menuju Bandung atau Cileunyi silahkan lewati Parakanmuncang, masuk Cicalengka, sehingga tidak terjadi antrean penumpukan kendaraan," ujar Erik saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 6 Oktober 2020.
Baca Juga: Politisi Demokrat : Kunci Terakhir Pembatalan UU Cipta Kerja Ada di Tangan Presiden
Erik menuturkan, massa berencana menggelar unjuk rasa hingga pukul 12.00 WIB dan akan long march sepanjang Jalan Raya Rancaekek untuk menyampaikan aspirasinya. Kurang lebih ada 200 massa yang berkumpul dan menggelar aksi.
09.26 via Kang Andre : Pendemo dari arah bandung-garut lebih tepatnya di Rancaekek kawasan industri deket pt. Kahatex. #lalinBDG pic.twitter.com/oK0JUuNPjC— Radio PRFM Bandung (@PRFMnews) October 6, 2020
Petugas gabungan dari Polresta bandung, Brimob Polda Jabar, Kodim 0624 Kabupaten Bandung pun diturunkan untuk mengamankan jalannya unjuk rasa. Namun Erik memastikan massa aksi tidak akan long march ke Gedung Sate Bandung.
"Ada long march dari serikat buruh dari arah Sumedang ke Cileunyi dari PT Kahatex, jalur longmarch dari Rancaekek ke Cileunyi nanti kita putarkan di simpang ABC kembali ke lokasi perusahaannya," pungkas Erik.***