Network
PRFMNEWS - Penutupan lima ruas jalan di Kota Bandung sudah berjalan selama dua pekan. Penutupan jalan dilakukan untuk membatasi aktivitas warga guna menekan penyebaran virus Corona (Covid-19).
Kanit Dikyasa Polrestabes Bandung, Iptu Asep Kusmana menyampaikan, pihaknya bersama instansi terkait lainnya akan melakukan evaluasi penutupan ruas jalan pada besok, Selasa 6 Oktober 2020.
Nantinya akan diputuskan apakah penutupan ruas jalan akan dihentikan, ditambah, atau dilakukan di ruas jalan lain.
"Rencananya besok (Selasa 6 Oktober) akan melakukan evaluasi terhadap efektifitas penutupan jalan ini. Mungkin nanti apakah akan ditambah, atau dipindahkan ke ruas jalan lain," kata Asep saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 5 Oktober 2020.
Baca Juga: Polisi Sebut Kenneth William Bikin Video Kontoversial untuk Tambah Jumlah Followers
Dia menilai, selama dua pekan diberlakukan, penutupan lima ruas jalan di Kota Bandung efektif untuk mengurai kerumunan warga.
"Selama dua minggu berjalan cukup efektif untuk mengurangi kerumunan, tapi nanti akan kita evaluasi, mengingat perkembangan Covid-19 masih meningkat," katanya.
Lebih lanjut dia menuturkan, banyak laporan masyarakat yang menyampaikan bahwa di ruas jalan lain masih banyak warga yang berkerumun.
Dia mencontohkan salah satunya adalah Jalan Dipatiukur. Oleh karenanya, jalan tersebut akan dipertimbangkan untuk kemudian dilakukan penutupan atau tidak.
Baca Juga: 6 Manfaat Menonton Kartun untuk Anak, Salah Satunya Bisa Kembangkan Kreativitas
Terlepas dari itu, dia meminta masyarakat agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Kami imbau masyarakat pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat agar menaati tata tertib lalu lintas baik di jalan yang sepi maupun di jalan yang macet, kami juga minta agar selalu memperhatikan protokol kesehatan," imbaunya.***
