Dari hasil tes urine terhadap semua pemuda yang menenggak miras oplosan, semuanya terkonfirmasi positif mengonsumi alkohol dan zat metahnol.
"Awalnya empat orang yang masuk rumah sakit. Kemudian bertambah menjadi enam orang, kemudian jadi delapan orang yang masuk rumah. Akhirnya semuanya (12 orang) masuk rumah sakit," kata Kusworo.
Dalam pantauan terkini yang dilakukan Kepolisian, delapan orang yang sempat kritis di rumah sakit, kini kondisinya berangsur membaik.***