Kota Bandung Dilanda Kemarau Basah, BMKG Imbau Warga Waspada Sulit Air Bersih

- 21 Juli 2022, 16:00 WIB
Ilustrasi kemarau basah di Kota Bandung
Ilustrasi kemarau basah di Kota Bandung /Pixabay.com/

PRFMNEWS - Sejak awal Juli 2022, wilayah Bandung Raya sudah memasuki musim kemarau.
Tetapi, kondisi musim kemarau tahun ini agak sedikit berbeda dan istimewa, karena sifatnya kemarau basah yang bisa menyebabkan sulit mendapatkan air bersih.

Pengamat Meteorologi dan Geofisika (PMG) Muda Data dan Informasi BMKG Kota Bandung Yan Permadhi mengatakan, bahwa faktor terjadi kemarau basah ini karena aktifnya La Nina yang sudah berjalan sejak tahun lalu.

"Pada kemarau basah ini, warga harus waspada dengan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan angin kencang. Bahkan, kedepannya bisa terjadi kekeringan sampai kesulitan air bersih. Itu yang harus dipersiapkan oleh warga,” kata Yan di Balai Kota Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 20 Juli 2022.

Baca Juga: Lima Kloter Jemaah Haji Indonesia dari Mekah Tiba di Madinah Hari Ini

Fenomena kemarau basah ini juga merujuk pada tingginya curah hujan yang tinggi dimana intensitasnya di atas normal, yakni 80-100 persen pada bulan Juni lalu.

Kemudian, pada beberapa hari yang lalu seperti tanggal 15-17 Juli 2022 kemarin, Kota Bandung diguyur hujan seharian penuh meski kini berada di musim kemarau.

Menurut Yan, fenomena ini berasal dari adanya faktor Indian Ocean Dipole (IOD) negatif dan gelombang ekuator. Hal menyebabkan kondisi suhu di Kota Bandung tergolong lebih dingin dari biasanya.

Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Jalan Pasir Koja Kota Bandung Hari Ini, Belasan Kendaraan Terlibat Tabrakan

"Di Kota Bandung itu sekarang suhu dinginnya 17 derajat Celsius. Bahkan, di Lembang sampai 14 derajat Celsius," kata dia.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x