Network
PRFMNEWS - Mulai hari ini, Senin 21 Desember 2020, Flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang di Kota Bandung, akan dibuka untuk umum.
Pembukaan flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang ini merupakan lanjutan uji coba rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan secara permanen.
Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Khairur Rijal menyatakan, pembukaan flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang dilakukan agar masyarakat bisa mencoba sekaligus memberikan pendapat terhadap layang baru tersebut.
"Sehingga nanti kita minta pendapat dari masyarakat. Sehingga kita bisa mengetahui apa saja hal-hal yang harus ditambahkan agar flyover Jalan Laswi - Pelajar Pejuang bisa lebih baik ke depannya," jelasnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu 20 Desember 2020.
Baca Juga: Peta Sebaran Corona Terbaru Per Kelurahan di Kota Bandung: Positif Aktif Terbanyak Ada di Cipedes
Baca Juga: Pelabuhan Patimban Resmi Beroperasi, Langsung Layani Ekspor Mobil
Baca Juga: Sepeda Dilarang Melintas di Flyover Jalan Laswi - Pelajar Pejuang Bandung
KBO Lantas Polrestabes Bandung, AKP Dodi Kuswanto menambahkan, uji coba rekayasa lalu lintas perlu dilakukan agar flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang bisa secepatnya menerapkan skema arus kendaraan yang sesuai dengan kontur serta lebar badan jalan.
Adapun flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang akan dibuka mulai Senin ini dengan sistem dua arah bagi arus kendaraan.
"Mudah-mudahan akan mengurangi beban lalu lintas di persimpangan Jalan Laswi-Pelajar Pejuang-Gatot Subroto," tutup Dodi.
Sementara itu diberitakan prfmnews.id sebelumnya, Manager Teknik PT. Sarana Seja Ibadah KSO PT. Gurky Putera Mandiri (kontraktor flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang), Widyartho menuturkan, flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang dibangun dengan kekuatan untuk bisa menahan beban luar biasa berat agar mampu mengalirkan arus kendaraan sebanyak mungkin per satuan waktu.
Mengingat ratusan kendaraan kerap tersendat di persimpangan Gatot Subroto, untuk itu flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang dibangun dengan harapan menjadi solusi pengurai kepadatan arus lalu lintas.
"Dari hasil uji coba menahan beban, flyover Jalan Laswi-Pelajar Pejuang bisa menahan beban sampai 200 ton. Mudah-mudahan dapat mengurangi kemacetan di persimpangan Gatot Subroto," kata Widyartho.
Baca Juga: Satgas Keluarkan Pedoman Perjalanan Libur Nataru, Apa Saja Ketentuannya Bagi yang Ingin Bepergian?
Baca Juga: Sebut Pandemi Segera Berakhir, Presiden Brasil Tolak Vaksinasi Corona
