Ini yang Dilakukan Dinkes Kota Bandung untuk Cegah Penularan Omicron di Kota Bandung

5 Januari 2022, 10:20 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung dr. Ahyani Raksanegara /Tommy Riyadi/prfmnews.id

PRFMNEWS - Meski kasus omicron di Indonesia selalu bertambah, nyatanya kasus covid-19 di Kota Bandung justru berkurang.

Data hingga Selasa, 4 Januari 2022 kemarin, kasus covid-19 di Kota Bandung tersisa 19 kasus aktif.

Meski kasus covid-19 di Kota Bandung mulai mereda, Ahyani mengingatkan masayrakat untuk tetap waspada dan berharap tak ada penularan Omicron di Kota Bandung.

Baca Juga: Bela Sang Anak yang Tertipu Pasang Tato Temporary di Alun-alun Hingga Rp1 Juta, Seorang Ayah Malah Dikeroyok

Baca Juga: Duet Bruno - David da Silva Berpeluang Debut Saat Lawan Persita Jumat Besok

"Bandung belum, dan mudah-mudahan jangan," kata Ahyani saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel hari ini Rabu, 5 Januari 2022.

Pada Senin lalu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengumumkan adanya warga Jabar yang teridentifikasi positif omicron.

Warga Jabar yang positif Omicron itu langsung tertangani di Jakarta karena dia baru pulang dari luar negeri via Bandara di Jakarta sehingga diharapkan tak menularkan ke warga lain di Jabar, khususnya di kota Bandung.

"Kan itu di bandara sudah tertangkap bahwa itu dari Luar Negeri, dan sudah diisolasi, jadi ,mudah-mudahan tak ada penyebaran di komunitas jadi kasus dari luar itu sudah tertangani di saat masuk ke negara," ungkapnya.

Saat ini aktifitas warga kota Bandung berangsur normal.

Baca Juga: Vaksin Booster Mulai 12 Januari, Ada Gratis dan Berbayar dengan Harga Segini

Dengan kondisi ini Ahyani mengingatkan pentingnya menjaga protokol kesehatan dalam setiap aktifitas.

"Intinya varian apapun juga, kita harus perhatikan protokol kesehatan, kedua kami terus melakukan pemeriksaan acak testing, dan mempersiapkan layanan kesehatan bila terjadi hal-hal yang dugaan atau antisipasi lonjakan kasus," jelasnya.

Tak hanya itu, Ahyani juga mengajak masyarakat untuk menyukseskan program vaksinasi yang kini sudah mulai menyasar anak-anak.

Baca Juga: Berhasil, Operasi Pasar Pengaruhi Harga Minyak Goreng yang Mulai Merangkak Turun

Baca Juga: Presiden Jokowi Dukung Pengesahan RUU PKS, Langsung Perintahkan Menteri Lakukan Ini

Kota Bandung, kata Ahyani, adalah kota yang bisa diakses lewat banyak pintu masuk mulai dari jalur darat dan juga dari udara.

Dengan adanya bandara membuat Kota Bandung sangat bisa kedatangan warga dari luar pulau Jawa bahkan dari luar negeri.

Oleh karenanya, Pemkot Bandung pun mewaspadai penyerbaran covid-19 varian apapun.

Baca Juga: Hasil Uji Klinis Ungkap Pemberian Vaksin Booster Tidak Tunjukkan KIPI Berat pada Penerima

"Kewaspadaannya berlapis di pintu masuk itu kan sudah ada di pelabuhan atau di Bandara, dan nanti di tingkat kota atau wilayah kami melakukan surveillance aktif di rumah sakit atau puskesmas," paparnya.

 

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler