Penjualan Produk D'lizfood Borobudur Makin Meningkat Setelah Ikut Lapak Ganjar, Orang Jepang Sampai Kepincut

16 November 2022, 16:39 WIB
Setelah ikut Lapak Ganjar, produsen bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional, Roseliz D'Lizfood Borobudur banjir pesanan. /PRFM

PRFMNEWS - Tak pernah terpikirkan sebelumnya oleh Eliza, Owner Roseliz D'lizfood Borobudur yang memproduksi bahan-bahan minuman herbal, bisa menjual produknya hingga ke pasar Mancanegara.

Eliza yang membuka pabrik sekaligus toko D'lizfood di dekat kawasan Candi Borobudur ini mendadak dapat pesanan dari seseorang yang tinggal di Jepang.

Hal ini terjadi setelah D'lizfood Borobudur mengikuti program Lapak Ganjar, sebuah program khusus promosi UMKM yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Peringati HKN ke-58, Kadinkes Bandung Beberkan program Prioritas

Owner Roseliz D'Lizfood Borobudur, Eliza saat ditemui Tim Liputan PRFM pada Rabu, 16 November 2022. Setelah ikut Lapak Ganjar, produsen bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional, Roseliz D'Lizfood Borobudur banjir pesanan.

Eliza awalnya hanya iseng mengunggah foto minuman herbal dengan bahan-bahan rempah yang ia produksi di akun Instagram @dlizfood.

Unggahan itu kemudian di-repost oleh akun Instagram pribadi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Tak lama setelah diunggah ulang oleh Ganjar Pranowo, Eliza mendapatkan telpon dari seseorang yang ingin memesan rempah herbal dari D'lizfood Borobodur.

Baca Juga: Ferry Paulus Resmi Jadi Direktur Utama PT LIB, Berikut Susunan Direksi dan Komisaris Baru

Setelah ikut Lapak Ganjar, produsen bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional, Roseliz D'Lizfood Borobudur banjir pesanan. PRFM

Telepon tersebut berasal dari orang Jepang yang mengaku memiliki saudara yang sedang tinggal di Jawa Tengah.

"Dampaknya besar sekali setelah di-repost Bapak Ganjar," kata Eliza saat ditemui di Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang pada Rabu, 16 November 2022.

Pesanan orang Jepang itu kemudian dipenuhi oleh Eliza. Kualitas rempah dan teh herbal yang diproduksi membuat orang Jepang itu memesan kembali.

Baca Juga: Timnas U-20 Lanjutkan TC di Spanyol Lewat 4 Laga Uji Coba, Ketum PSSI: Saya Harap Bisa Semakin Bagus

Setelah ikut Lapak Ganjar, produsen bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional, Roseliz D'Lizfood Borobudur banjir pesanan. PRFM

"Awalnya kita cuma menyasar wisatawan yang ke Candi Borobudur. Sekarang orang dari luar negeri juga ikut pesan setelah ada program Lapak Ganjar," ujar Eliza.

Sebagai informasi, D'lizfood Borobudur memproduksi bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional.

D'lizfood Borobudur sudah tersertifikasi halal MUI, PIRT dan telah terdaftar HAKI.

Baca Juga: Aksi Menteri PUPR Basuki yang Jadi Fotografer Dadakan KTT G20, Asyik Motret Jokowi dengan Kamera Profesional

Setelah ikut Lapak Ganjar, produsen bahan-bahan herbal simplisia kering, bubuk, buah kering dan aneka racikan minuman tradisional, Roseliz D'Lizfood Borobudur banjir pesanan. PRFM

Bagi Anda yang tidak sempat mampir ke Magelang, tetap bisa memesan produk D'lizfood Borobudur secara online.

D'lizfood Borobudur sudah tersedia di berbagai markeplace seperti Tokopedia dan Shopee.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler