PRFMNEWS – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil siapkan anggaran Rp3 miliar untuk memperbaiki akses jalan menuju Pantai Sayang Heulang, Kabupaten Garut yang kini kondisinya masih rusak.
Ridwan Kamil berharap akses jalan yang semakin bagus menuju Pantai Sayang Heulang Garut akan semakin meningkatkan animo wisatawan untuk berkunjung ke objek wisata bahari tersebut.
Rencana perbaikan jalan menuju Pantai Sayang Heulang Garut disampaikan Ridwan Kamil usai meresmikan wajah baru pantai tersebut pada Minggu, 20 Februari 2022.
Baca Juga: Telan Dana Rp14 Miliar, Pantai Sayang Heulang Garut Makin Instagramable Punya Banyak Fasilitas Baru
"Nanti jalan yang masih rusak di area harus segera kita perbaiki. Kalau bisa pakai di anggaran perubahan 2022, sekitar Rp2 sampai Rp3 miliar, saya kira bisa lelangnya cepat. Jadi ke depannya akan lebih nyaman," ucapnya usai meresmikan Pantai Sayang Heulang dikutip dari laman Jabarprov.go.id.
Beberapa hari sebelum penataan Pantai Sayang Heulang diresmikan, Ridwan Kamil sempat mengunggah video wajah baru Sayang Heulang di media sosialnya.
Unggahan tersebut mendapat respons positif dari netizen yang tak menyangka Pantai Sayang Heulang menjadi lebih indah dan nyaman.
Baca Juga: PT LIB Berikan Penjelasan Tak Hadirnya Persipura di Pertandingan Melawan Madura United
"Kemarin saya posting ramai dan viral, yang komentar ribuan orang karena tidak menyangka Sayang Heulang jadi destinasi yang keren dan nyaman," ujar Ridwan Kamil.
Obyek wisata Pantai Sayang Heulang berlokasi di Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut.
Revitalisasi Pantai Sayang Heulang merupakan komitmen Ridwan Kamil agar ekonomi masyarakat di sektor pariwisata meningkat.
Baca Juga: Polisi Ungkap Peran 3 Tersangka Pengeroyokan di Sebuah Cafe Padalarang
Tak hanya di Pantai Sayang Heulang, sejumlah objek wisata lainnya di Jabar juga diperbaiki secara bertahap.
"Dulu waktu ke sini saya bilang alam Garut selatan itu indah karena itu satu per satu harus dikeureuyeuh atau diperbaiki. Hari ini bertahap sudah mulai terlihat termasuk di daerah lainnya," pungkasnya.***