Network
PRFMNEWS - Gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara menyebabkan satu orang meninggal dunia dan sembilan luka-luka.
Gempa bumi tektonik itu terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022 pukul 02.28 WIB dengan kekuatan M 6.0. Dengan titik episenter berjarak sekitar 15 km barat laut Kecamatan Tarutung.
"Hingga saat ini dilaporkan satu warga meninggal dunia, sembilan (orang luka)," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Utara Indra Sahat Hottua Simaremare dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: CEK FAKTA: Ancaman Gempa Besar dan Tsunami Terjadi di Cilacap Jawa Tengah, Begini Penjelasan BMKG
Sementara tujuh warga yang terluka menjalani perawatan di RSUD Tarutung dan dua orang lainnya dirawat di puskesmas.
Tak hanya bangungan rusak, gempa bumi itu juga memicu kebakaran di Pasar Sarulla, Kecamatan Pahae Jae.
Sebanyak 18 kios hangus terbakar si jago merah dan sejumlah rumah warga serta fasilitas umum mengalami kerusakan.
Baca Juga: BPOM Terbitkan Izin Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri, Seperti Apa Dosisnya
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa yang melanda bagian wilayah Tapanuli Utara pada Sabtu dini hari terjadi akibat aktivitas sesar besar Sumatra segmen Renun.
"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar besar Sumatra segmen Renun," kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.***
