Kasus Monkeypox Pertama di Indonesia Telah Dikonfirmasi Kemenkes, Berikut Gejalanya

PRFMNEWS – Kemenkes telah secara resmi mengkonfirmasi kasus Monkeypox atau cacar monyet pertama di Indonesia.

Diketahui 1 orang terkonfirmasi Monkeypox setelah melakukan perjalanan luar negeri. Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril mengumumkan bahwa pasien merupakan laki-laki dengan usia 27 tahun.

Cacar monyet adalah penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox. Wabah cacar monyet sendiri pertama kali ditemukan di wilayah Britania Raya pada 6 Mei 2022 lalu.

Baca Juga: Kemenkes: Kasus Cacar Monyet Pertama di Indonesia, Satu Orang Terkonfirmasi Positif di Jakarta

Dilansir prfmnews.id dari pernyataan pers Kemenkes, berikut gejala yang dirasakan oleh pasien cacar monyet:

- Demam
- Pembesaran kelenjar limpa
- Cacarnya atau ruam-ruamnya di muka, di telapak tangan, kaki, dan sebagian di sekitar alat genitalia

Selain itu Mohammad Syahril juga menegaskan bahwa cacar monyet bisa menular ke semua orang yang memiliki kontak erat dengan penderita sebelumnya. Sehingga semua orang memiliki potensi tertular jika kontak erat dengan pasien.

Baca Juga: 8 Pertanyaan Soal Cacar Monyet, Siapa Paling Rentan Terinfeksi hingga Bahayanya bagi Ibu Hamil dan Menyusui

"Cacar monyet ini tidak menyerang kelompok tertentu ya, enggak ada kelompok tertentu, dia menyerang kontak erat saja," jelasnya.

Cacar monyet diketahui dapat sembuh sendiri atau Self limiting disease dalam masa inkubasi selama 21-28 hari.