"Karena mengalami rem blong akhirnya pengemudi mengambil inisiatif untuk membanting setir ke arah kiri," ucapnya.
Peristiwa itu menyebabkan belasan kendaraan yang berada dekat dengan truk tangki tersebut tertabrak dan sejumlah korban masuk ke kolong truk.
Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman mengatakan, berdasarkan catatan sementara ada sebanyak 11 orang meninggal dunia akibat tabrakan maut tersebut.
"Untuk sementara korban ada di RS Kramat Jati 11 orang meninggal dunia. Tapi, ini kita masih cek ulang. Akan kita cek kembali lebih lanjut identitas korban," tuturnya.
Latif menambahkan, pihaknya masih mendata korban selamat dan meninggal dunia atas kecelakaan maut tersebut.
"Kami sudah data yang meninggal dan kami akan cek kembali untuk korban-korban yang lain," katanya.
Sebelumnya, Kapolsek Jatisampurna Iptu Santri Dirga mengatakan, ada delapan orang korban meninggal akibat kecelakaan tersebut.
"Iya, untuk sementara kurang lebih delapan orang yang meninggal, namun kami akan terus cek dan data melakukan pendataan sesuai perkembangan di lapangan," ungkapnya. ***