Dengan dibangunnya Jembatan Pulau Balang, akses dari Kota Balikpapan ke Kabupaten Penajam Paser Utara dapat lebih singkat dari yang semula butuh waktu 4 jam, kini hanya menjadi 1 jam.
Lamanya waktu tempuh itu karena sebelumnya kendaraan harus memutar dengan jarak sekitar 80 kilometer dan kini menjadi lebih pendek dengan keberadaan jembatan tersebut, yakni menjadi hanya sekitar 30 kilometer.
Selain sebagai penghubung jaringan jalan poros selatan Kalimantan, jembatan ini juga mendukung rencana pembangunan Pelabuhan Peti Kemas Kariangau dan Kawasan Industri Kariangau.
Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Junaidi mengatakan, Jembatan Pulau Balang dikerjakan oleh BBPJN Kalimantan Timur Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR dengan anggaran senilai Rp1,3 miliar melalui SBSN tahun anggaran 2015 - 2021.
"Sedangkan selaku Kontraktor Pelaksana pembangunan Jembatan Pulau Balang Hutama-Adhi-Bangun Cipta (KSO) dengan Konsultan Supervisi PT. Adiya Widyajasa KSO, PT. Wira Widyatama, PT. Hanata," ungkapnya, dikutip prfmnews.id dari laman Kementerian PUPR. ***