Total Kasus Omicron Bertambah Jadi 152, Menkes: Setengahnya Tanpa Gejala

- 3 Januari 2022, 20:55 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin /Dok. Setkab


PRFMNEWS - Jumlah kasus penularan Covid-19 Omicron di Indonesia terus bertambah, sekarang totalnya menjadi 152 kasus.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menuturkan, dari 152 kasus tersebut, 6 kasus di antaranya adalah penularan lokak, sementara 146 lainnya kasus impor.

"Sebanyak 146 merupakan kasus impor dan enam kasus transmisi lokal," kata Budi dalam konferensi pers yang ditayangkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin 3 Januari 2022.

Baca Juga: Penularan Lokal Omicron Ditemukan di Jatim, Menjangkiti Warga Surabaya Pulang Liburan dari Bali

Kemudian dari 152 kasus Omicron itu, setengahnya adalah pasien tanpa gejala, dan sisanya gejala dengan sakit ringan.

Namun meski ada gejala, mereka tidak membutuhkan bantuan oksigen dan saturasinya di atas 95 persen.

"Sekitar 23 persen atau 34 orang sudah kembali ke rumah. Sampai sekarang tidak ada yang membutuhkan perawatan serius di RS, cukup diberi obat dan vitamin," tambahnya.

Baca Juga: Kasus Omicron di Indonesia Mayoritas Berasal dari Kasus Imported Case, Presiden Jokowi: Betul-betul Diawasi

Menkes menambahkan saat serangan varian Delta pada pertengahan 2021, oksigen merupakan kebutuhan esensial bagi perawatan pasien Covid-19, baik di RS maupun isolasi mandiri di rumah.

Kelangkaan pasokan oksigen kemudian berdampak terhadap pasien yang sedang menjalani perawatan jntensif.

Untuk memenuhi kebutuhan oksigen medis, Kementerian Kesehatan telah mendistribusikan sekitar 16 ribu oksigen konsentrator atau setara 800 ton per hari ke seluruh rumah sakit untuk perawatan pasien Covid-19, terutama RS yang kesulitan mengakses oksigen cair.

Baca Juga: Pelaku KDRT di Bandung Ditangkap, Fotonya di Dalam Sel Beredar di Medsos

Baca Juga: 180 Ribu Vaksin di Jabar Nyaris Kedaluwarsa, Emil: Jika Mepet Kita Jadikan Booster

Sebelumnya, penularan lokal Covid-19 varian Omicron ditemukan di Jawa Timur. Pasiennya adalah seorang wanita warga Surabaya yang baru pulang liburan dari Bali.

Seorang warga Surabaya berinisial TYC berlibur dengan suaminya dengan kendaraan pribadi.

"Dinkes Jatim telah mendeteksi seorang pasien terkonfirmasi Omicron berdasarkan hasil pemeriksaan whole-genome sequencing (WGS) yang keluar pada 2 Januari 2022," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dr Erwin Astha Triyonno dikutip dari ANTARA, Senin 3 Januari 2022.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah