Indonesia Masuk dalam Negara Paling Banyak Terkena Serangan Ransomware, Simak Tips Menghindarinya!

22 Agustus 2022, 09:30 WIB
Cara menghindari serangan ransomware. /pixabay.com/methodshop

PRFMNEWS - Indonesia dikabarkan masuk ke dalam salah satu negara paling banyak terkena serangan ransomware.

Baru-baru ini akun Instagram dari Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, @ccicpolri, memberikan informasi terkait bagaimana cara menghindari serangan ransomware.

“Sebuah laporan menunjukkan bahwa Indonesia bersama beberapa negara ASEAN lainnya termasuk ke dalam negara terbanyak yang terkena serangan ransomware. Serangan ransomware sendiri menjadi salah satu kejahatan siber yang banyak terjadi,” tulis keterangan di caption akun Instagram @ccicpolri seperti dikutip prfmnews.id pada Senin, 22 Agustus 2022.

Baca Juga: JANGAN Instal Aplikasi di Playstore Ini, Bisa Curi Data dan Akun Sosmed Kamu Lewat HP

Laporan dari perusahaan penyedia anti-virus melaporkan bahwa setidaknya Indonesia merupakan salah satu negara yang terbanyak terkena ransomware.

Mereka mengklaim telah membantu sebanyak 7.685 pengguna yang terkena ransomware sepanjang periode Juni 2021-Juli 2022.

Tercatatkan sebanyak 685 alat deskripsi ransomware dari Kaspersky telah diunduh dari periode Juli 2021 hingga Juni 2022.

Jumlah pengguna terbanyak yang memanfaatkan alat deskripsi ransomware gratis adalah dari Vietnam, Indonesia, dan Malaysia.

Baca Juga: Turunkan Gula Darah Cepat Tanpa Obat Kimia, Minum Rempah Ini Kata dr Zaidul Akbar

Terkait jumlah alat deskripsi Kapersky yang diunduh, Vietnam mencatat unduhan terbanyak di Asia Tenggara diikuti oleh Indonesia dan Thailand.

Menurut Jornt van der Weil, peneliti keamanan di Tim Riset dan Analisis Global (GreAT) Kaspersky, hanya dalam tiga bulan pertama 2022, lebih dari 74.000 pengguna unik ditemukan telah terkena jenis ancaman ini.

Untuk membantu orang dan organisasi mendapatkan kembali akses ke informasi berharga, Unit Kejahatan Teknologi Tinggi Nasional dari Kepolisian Nasional Belanda (National High Tech Crime Unit of The Dutch National Police), Pusat Kejahatan Dunia Siber Eropa, Kaspersky, dan mitra lainnya bersama-sama menciptakan inisiatif No More Ransom pada 2016.

Baca Juga: Jangan Download, ini 27 Daftar Aplikasi Android Berbahaya yang Incar Data Penting di Ponsel Kamu

Berikut ini tips yang bisa kamu lakukan pada perangkat untuk menghindari Ransomware.

1. Backup data pada perangkat kamu

2. Lakukan update sistem operasi dan aplikasi secara otomatis

3. Instal perangkat lunak antivirus

4. Jangan langsung klik dan unduh lampiran email sembarangan

5. Nonaktifkan file sharing.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler