Menag Pimpin Amirul Hajj Indonesia, ini Tugasnya Selama Ibadah Haji

17 Juni 2022, 06:30 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas saat melepas keberangkatan jemaah haji Jakarta kloter pertama, di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Kini jemaah haji dengan risiko tinggi dibekali Wristband. /Romadaniel/Humas Kemenag

PRFMNEWS - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas akan memimpin delegasi Amirul Hajj pada penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M. Mereka dijadwalkan akan bertugas memimpin misi haji Indonesia di Arab Saudi dari 28 Juni sampai 19 Juli 2022.

“Presiden sudah memberikan arahan kepada saya untuk menjadi Amirul Hajj untuk tahun ini, memimpin delegasi misi haji Indonesia,” ujar Yaqut, saat memimpin rapat persiapan pemberangkatan Amirul Hajj, di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis 16 Juni 2022.

Sesuai dengan Taklimatul Hajj yang dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi, setiap negara harus menetapkan Ketua Misi Haji atau Amirul Hajj yang bertanggung jawab pada setiap negara.

Sebagai Amirul Hajj, Yaqut didampingi delegasi, terdiri dari tiga orang naib (wakil), satu sekretaris, dan delapan anggota. Sebagian besar di antara mereka merupakan perwakilan dari ormas-ormas Islam.

Baca Juga: Jemaah Haji Asal Cianjur Meninggal Dunia, Penyebabnya karena Dehidrasi

“Saya berterima kasih atas kesediaan bapak sekalian untuk memenuhi harapan kami, bergabung dalam delegasi Amirul Hajj tahun ini,” ujar Yaqut.

Pembentukan dan pemberangkatan Amirul Hajj, menurut Menag, bertujuan membantu memberikan masukan kepada pemerintah dalam mengelola dan menata manajemen penyelenggaraan ibadah haji, utamanya hal-hal yang berkaitan dengan tugas dan fungsi. Amirul Hajj juga menjadi representasi peran serta masyarakat.

Diharapkan Amirul Hajj dapat menyapa, menggali masukan, dan berkomunikasi langsung dengan jemaah haji selama di Saudi.

Baca Juga: Tarif Listrik Naik per 1 Juli 2022, Cek Rincian Biaya Kenaikannya per kWh Bagi 5 Golongan Pelanggan PLN

Dia menambahkan, pemerintah telah berupaya maksimal dalam mempersiapkan pelayanan bagi jemaah haji Indonesia. Namun demikian, pengawasan atas pelayanan yang diberikan petugas tetap harus dilakukan.

“Mungkin ini pengalaman pertama bagi jemaah melaksanakan ibadah haji atau bahkan mungkin banyak juga jemaah yang baru kali ini keluar Indonesia. Kita terus menekankan kepada para petugas di lapangan untuk serius dalam menjalankan tugasnya memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah. Kami selalu berpesan agar petugas memastikan jemaah terlayani dengan baik,” tutur Yaqut.

Senada dengan Menag, Sekjen Kemenag Nizar mengingatkan bahwa keterlibatan Amirul Haj yang berasal dari beberapa unsur baik dari ormas hingga perwakilan pemerintah diharapkan dapat memaksimalkan pelayanan dan memberi rasa aman dan nyaman bagi jemaah dalam melaksanakan ibadah.

“Selain melakukan pengecekan terhadap fasilitas jemaah, Amirul Hajj juga diharapkan dapat memberikan siraman rohani dan pendekatan kepada jemaah tentang ibadah haji dan pelayanan, khususnya menjelang puncak pelaksanaan haji,” ujar Nizar.

Baca Juga: Terobos Jalur Busway, Mobil Toyota dengan Pelat Nomor RF Ditindak Polisi

Berikut ini daftar nama delegasi Amirul Hajj 1443 H/2022 M:
1. Yaqut Cholil Qoumas Menteri Agama RI (Amirul Hajj)
2. Zainut Tauhid Sa'adi Wamenag RI (Naib Amirul Hajj)
3. Muhammad Hilal Al Aidid dari Nahdlatul Ulama (Naib Amirul Hajj)
4. Agus Taufiqurrahman dari Muhammadiyah (Naib Amirul Hajj)
5. Ali Hasan Bahar dari UIN Jakarta (Sekretaris)
6. Arif Fachruddin dari MUI (Anggota)
7. Uyun Kamiluddin dari Persatuan Islam (Anggota)
8. Masyhuri khamis Ahmad Kasim dari Al Washliyah (Anggota)
9. Faisol Nasar dari Al Irsyad (Anggota)
10. Nizar dari Kementerian Agama (Anggota)
11. Mohammad Mukri Wiryosumarto dari UIN Raden Inten Lampung (Anggota)
12. Muhammad Khoirul Muttaqin dari Kementerian Koordinator PMK (Anggota)
13. Oscar Primadi dari Kementerian Kesehatan (Anggota).***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler