Menko PMK Muhadjir Effendy Paparkan Kesiapan Mudik Lebaran Tahun Ini, Singgung Jalur Selatan dan BBM Mobile

PRFMNEWS - Pemerintah Indonesia terus melakukan persiapan menjelang arus mudik dan arus balik Lebaran pada tahun 2022 ini.

Persiapan arus mudik Lebaran tahun ini terus dikebut oleh Pemerintah Indonesia, mulai dari sarana utama jalan serta sarana pendukung lainnya.

Untuk mengetahui kesiapan terkini Pemerintah menjelang arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini, Redaksi Radio PRFM melakukan wawancara dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan, untuk arus mudik Lebaran tahun ini persiapan Pemerintah Indonesia sudah sekitar 90 persen.

Baca Juga: Ringkasan Aturan Operasional Angkutan Barang pada Masa Arus Mudik Balik Lebaran 2022

Baca Juga: Jasa Marga Siapkan Tol Japek 2 Selatan untuk Mudik Balik, Tapi Keputusan Dibuka atau Tidak Ada di Polisi

Persiapan yang paling dikebut Pemerintah, kata Menko PMK Muhadjir Effendy, yakni terkait infrastruktur jalan.

"Ada beberapa ruas jalan yang harus dibenahi. Ini terus dikebut Pemerintah," ujarnya saat ON AIR di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 16 April 2022.

Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkapkan, Pemerintah Indonesia juga memfokuskan persiapan arus mudik Lebaran tahun ini via jalur selatan.

Sebab jalur selatan selalu disiapkan Pemerintah Indonesia menjadi jalur alternatif bagi para pemudik.

"Jalur selatan sudah terhubung dengan baik. Mulai dari Banten hingga ke Pacitan," kata Menko PMK Muhadjir Effendy.

Baca Juga: Cara Tukar Uang Baru Buat Lebaran Tahun Ini, Cek Melalui Laman pintar.bi.go.id

Baca Juga: Pengusaha Wajib Tahu, Ini 2 Pesan Spesial Menaker Soal Pembayaran THR Lebaran 2022

Adapun persiapan di Jalan Tol, Menko PMK Muhadjir Effendy, Pemerintah Indonesia akan menambah tempat-tempat transit atau tempat istirahat selain rest area yang sudah ada.

Berkaca dari pengalaman beberapa tahun lalu, arus mudik Lebaran kerap menumpuk di Jalan Tol.

"Akan ditambah tempat-tempat transit atau tempat istirahat selain rest area utama," jelas Menko PMK Muhadjir Effendy.

Sebagai sarana pendukung, kata Menko PMK Muhadjir Effendy, Pemerintah Indonesia juga menurunkan petugas BBM Mobile.

Petugas BBM Mobile merupakan tim yang disiagakan Pertamina untuk menjangkau pemudik yang terjebak macet dan membutuhkan suplai BBM.

Baca Juga: Simak Penjelasan, Tanggal Pelaksanaan One Way dan Ganjil Genap di Jalan Tol pada Arus Mudik Lebaran Tahun Ini

Baca Juga: Jalan Soekarno Hatta Bandung Kembali Makan Korban Jiwa, Warga yang Sering Melintas Keluhkan Masalah ini

"Menurut data terkini dari Pertamina, akan ada 270 petugas BBM mobile. Ini juga dinamakan sebagai SPBU Darurat. Jadi para pertugas akan dikonsentrasikan pada titik-titik di dalam jalan tol yang jarak SPBU-nya jauh," beber PMK Muhadjir Effendy.

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, diprediksi akan terjadi kemacetan dimana-mana ketika arus mudik Lebaran tahun.

"Oleh karena itu masyarakat yang akan mudik harus siap-siap menghadapi kemacetan," tandasnya.***