Seorang Penumpang Bus di Terminal Leuwipanjang Positif Covid-19 Hasil Rapid Test

- 23 April 2020, 11:46 WIB
Proses sterilisasi penumpang bus yang tiba di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Kamis (23/4/2020).*
Proses sterilisasi penumpang bus yang tiba di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Kamis (23/4/2020).* /TOMMY RIYADI/PRFM

BANDUNG,(PRFM) - Semenjak dilakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), setiap penumpang bus yang tiba dari Jabodetabek di Terminal Leuwipanjang diperiksa kesehatannya. Bahkan warga yang kedapatan bersuhu lebih dari 38 derajat celcius langsung mengikuti rapid test.

Mengejutkan. Pada hari ini, Kamis (23/4/2020) seorang penumpang yang baru turun dari sebuah bus jurusan Bandung-Tanjung Priok memiliki suhu badan lebih dari 38 derajat celcius.

Baca Juga: Penolakan Bantuan di Kopo Didasari Solidaritas Warga

Karena suhunya di atas normal, petugas langsung memisahkan warga tersebut dan diikutsertakan dalam rapid test. Hasilnya, dari hasil rapid test warga tersebut terindikasi positif Covid-19 hasil rapid test.

"Penumpang itu langsung kita serahkan ke dinas kesehatan provinsi Jawa Barat. Untuk bus-nya kita keluarkan saat itu juga untuk tidak diam di Terminal Leuwipanjang," sebut sekretaris dinas pehubungan kota Bandung Agung Purnomo, saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel.

Baca Juga: Banyak Pemotor yang Melintas di Perbatasan Kabupaten Bandung dan Cimahi Tak Pakai Masker

Selanjutnya, warga yang dinyatakan positif Covid-19 hasil rapid test tersebut diharuskan karantina mandiri selama 14 hari. Selama karantina warga tersebut akan dipantau oleh petugas dari puskesmas setempat. Dan rencananya warga tersebut akan mengikuti swab test untuk memastikan kondisinya.

Dalam bus yang mengangkut warga tersebut diketahui total ada sepuluh penumpang dan dua awak bus. Baik penumpang dan awak bus kini berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan harus karantina mandiri selama 14 hari.

"Tinggal nanti kita cek lagi, dinas kesehatan mau dibawa kemana, minimal dia harus isolasi mandiri," jelasnya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah