Network
BANDUNG,(PRFM) - Kota Bandung telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai Rabu (22/4/2020).
Untuk mendukung pelaksanaan PSBB, Kecamatan Regol menutup beberapa akses masuk ke pemukiman warga.
Camat Regol, Iwan Sumaryana mengatakan, di setiap pemukiman warga hanya ada satu akses masuk maupun keluar.
"Di pemukiman ada penutupan jalan masuk, untuk wilayah tertentu dibuka hanya satu pintu," kata Iwan saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Rabu (22/4/2020).
Baca Juga: Meski DIlarang, Gelombang Mudik Diprediksi Masih Tetap Ada
Demi pelaksanaan PSBB berjalan efektif dan optimal, pihaknya rutin melakukan sosialisasi kepada seluruh komponen masyarakat. Di kecamatan Regol, ia membentuk RW siaga.
"Tadi pagi pengurus RW yang tergabung dalam RW siaga mengadakan patroli, dan memberikan imbauan kepada pemilik toko yang masih buka untuk tutup," kata Iwan.
Baca Juga: Sebagian Besar Rute Bus di Terminal Leuwipanjang Masih Beroperasi
Lebih lanjut ia menuturkan, sebagian masyarakat sudah tahu mengenai pelaksanaan PSBB. Mereka pun sebagain besar patuh terhadap aturan PSBB.
"Sebagian besar jalanan lengang, cuma ada beberapa tempat makan yang masih ramai. Itu pun aktivitas ojol yang mengantre pesanan. Kita imbau mereka untuk jaga jarak," kata dia.***
