Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih Dipanggil KPK Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Infrastruktur

- 12 November 2020, 13:00 WIB
WALI Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih.*
WALI Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih.* /NURHANDOKO/PR/

PRFMNEWS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih sebagai saksi penyidikan kasus korupsi terkait proyek pekerjaan infrastruktur pada Dinas PUPR Kota Banjar Tahun Anggaran 2012 sampai 2017, hari ini Kamis 12 November 2020.

Selain Wali Kota Banjar, KPK juga memanggil dua orang saksi lainnya yaitu Direktur PT Harisma Bakti Utama Enang Supyana dan mantan Kabid Pengairan Dinas PUPR Kota Banjar Endang Pandi.

"Hari ini, tim penyidik KPK memanggil beberapa pihak sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait proyek pekerjaan infrastruktur pada Dinas PUPR Kota Banjar Tahun Anggaran 2012 sampai 2017," ucap Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Kamis 12 November 2020 dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Ketua KPK Sesumbar Akan Tangkap Kepala Daerah, FITRA: Terkesan Ingin Lebih Banyak Sensasi

 

Diketahui, pemeriksaan terhadap tiga saksi tersebut digelar Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung.

Sebelumnya, KPK juga telah memeriksa Ade Uu Sukaesih pada 12 Agustus 2020 lalu. Penyidik KPK mengonfirmasi perihal kegiatan usaha yang dikerjakan oleh pihak keluarganya.

KPK juga sehari sebelumnya atau 11 Agustus telah memeriksa Direktur Operasional PT Pribadi Manunggal Guntur Rachmadi yang merupakan anak dari Wali Kota Banjar. Saat itu, penyidik mendalami kegiatan usaha yang dilakukan oleh Guntur Rachmadi.

Baca Juga: Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman Ditahan KPK Terkait Kasus Suap

Selain Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih, belum lama ini KPK juga memanggil Bupati Bandung Barat Aa Umbara sebagai saksi, pada Selasa 10 November 2020. Namun, KPK belum bisa menyebutkan maksud dari pemanggilan Aa Umbara karena masih dalam proses penyelidikan. Artinya sudah ada dua kepala daerah di Jawa Barat yang dipanggil KPK dalam satu pekan ini.***

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x