Habiskan Rp2,6 Triliun, Bandara di Jawa Barat Ini Bentuknya Seperti Burung Merak, Pantas Saja Unik

- 29 Juni 2024, 20:00 WIB
Suasana di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Rabu 1 November 2023
Suasana di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Rabu 1 November 2023 // Rifki Abdul Fahmi/PRFM

BANDUNG, PRFMNEWS - Jawa Barat memiliki sebuah bandara dengan bentuk unik.

Diketahui bandara di Jawa Barat ini baru beroperasi penuh pada akhir 2023 lalu.

Sempat mati suri cukup lama, kini bandara seluas 1.800 hektare ini menjadi kebanggaan warga Jawa Barat.

Baca Juga: Belum Setahun Beroperasi, Bandara Terbesar di Jawa Barat Ini Akan Ganti Nama yang Diambil dari Sosok Pahlawan

Sebagai informasi total biaya pembangunan bandara di Jawa Barat ini menghabiskan Rp2,6 Triliun.

Ya, bandara yang dimaksud di atas ialah Bandara Internasional Jawa Barat atau Bandara Kertajati.

Bandara Kertajati menjadi salah satu bandara terbesar di Jawa Barat.

Baca Juga: Dilayani 5 Bandara, Jumlah Penumpang Pesawat di Jabar Naik pada 2024 Terbanyak dari BIJB Kertajati

Bandara ini memiliki desain yang cukup unik sehingga berbeda dengan lainnya.

Dikutip dari laman resminya, desain Bandara Kertajati mengadopsi bentuk burung merak sebagai ikon Jawa Barat.

Bentuk burung merak yang diejawantahkan pada tampilan Bandara Kertajati, diambil dari seni tari tradisional khas asal Jawa Barat. Yakni, Tari Burung Merak. Bentuk tersebut sekaligus menjadi ikon BIJB.

Baca Juga: Ada 3 Fasilitas Baru di Bandara Kertajati Hadirkan Kuliner hingga Produk Lain Khas Jabar

Sistem atap yang berbentuk burung merak tersebut merupakan titik penting dari desain bandara Kertajati.

Sedangkan desain interiornya juga dibuat menggunakan elemen-elemen estetis yang mengadopsi kearifan budaya lokal Jawa Barat, khususnya daerah Majalengka.

Itulah informasi mengenai Bandara Kertajati di Jawa Barat yang punya desain seperti burung merak.***

 

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah