PRFMNEWS - Untuk mendorong sektor pariwisata Jawa Barat pada masa pandemi Covid-19, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar punya tiga langkah terobosan dengan kolaborasi Pentahelix.
Kadisparbud Jabar, Dedi Taufik Kurrohman mengatakan, terobosan tersebut di antaranya tanggap darurat, emergency kesehatan dan target pemulihan pariwisata dari Juni hingga Desember 2020.
"Kami juga punya target Juni sampai Desember ini pemulihan pariwisata. Kemudian di Januari 2021 akan coba melakukan normalisasi,” ucap Dedi, Rabu 7 Oktober 2020 dari rilis yang diterima Prfmnews.id.
Baca Juga: Banyak Potensi, Pemprov Terus Dorong Sektor Pariwisata di Tengah Pandemi
Disparbud Jabar juga berkomitmen menjadikan pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi di Jabar.
Salah satu strateginya adalah membentuk Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Jabar, membangun Creative Center di kabupaten/kota se-Jabar, serta mengembangkan destinasi pariwisata Tipe 1 dan destinasi wisata Tipe 2.
"Tipe 2 seperti Kali Malang (Bekasi) dan Waduk Darma (Kuningan),” ucapnya.
Selain itu, komitmen lain dari Disparbud yaitu membangun beberapa Creative Hub di kabupaten/kota. Bahkan sudah ada beberapa yang segera selesai pembangunannya, seperti di Kota Bogor, Subang, dan Cirebon.
"Kami juga sudah punya rencana induk pengembangan ekonomi kreatif,” pungkasnya.***