Network
PRFMNEWS - Aktivitas kegempaan di Sumedang secara bertahap mulai berkurang. Karena itu sebagian pengungsi gempa Sumedang pun sudah mulai berangsur kembali ke rumah masing-masing.
Selain itu, sebagian pengungsi ada yang masih tinggal di tempat pengungsian hanya pada malam hari, sedangkan siang hari mereka beraktivitas seperti biasa.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dani Ramdan menuturkan, meski sebagian pengungsi sudah kembali ke rumah pihaknya tetap menyediakan kebutuhan logistik bagi para pengungsi lainnya.
Baca Juga: Kemensos Siapkan Shelter dan Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Sumedang
"Artinya ada sebagian pengungsi bersifat dinamis, mereka tidak sepanjang hari tinggal di pengungsian. Namun, kebutuhan logistik tetap kita sediakan," kata Dani pada Kamis, 4 Januari 2024.
Menurut Dani, pengungsi berasal dari beberapa kecamatan yang terdampak gempa, seperti Sumedang Utara, Sumedang Selatan, dan Cisarua.
Dani menambahkan, BPBD Jabar terus membantu koordinasi BPBD Sumedang dalam upaya pemulihan.
"Kami terus bantu koordinasi, BPBD Sumedang dengan lembaga lain seperti Dinsos, Dinkes Jabar, TNI/Polri dan lain-lain. Sejak kejadian, kami juga telah membantu lima tenda untuk pengungsian dan evakuasi pasien RSUD Sumedang. Kami juga telah mengirimkan bantuan sembako dan air bersih, serta melakukan pendampingan tanggap darurat," ucapnya.
Baca Juga: Kemenkes Kirim Bantuan Tenda Opname dan Operasi ke RSUD Sumedang
