Network
BANDUNG,(PRFM) - Sahabat Polisi Indonesia Bandung bakal terus mengawal kasus Youtuber Ferdian Paleka. Seperti diketahui, korban dari tindakan tak terpuji Ferdian telah resmi melapor ke Polrestabes Bandung, Senin (4/5/2020).
Korban melaporkan kasus tersebut, lantaran merasa harga dirinya direndahkan dengan perbuatan pelaku.
Ketua DPC Sahabat Polisi Indonesia Bandung, David Cahyadi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian agar kasus tersebut terus ditindaklanjuti. Pasalnya, ulah Ferdian itu dinilai sangat tidak manusiawi.
"Saya mengawal proses yang diatur dalam KUHAP, ini menjadi pertimbangan untuk minta tolong ke polisi (agar ditindaklanjuti), karena ini tidak manusiawi," kata David saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin (4/5/2020).
Baca Juga: Soal PSBB Tingkat Provinsi, Pemkot Bandung Tunggu Pergub
David mengatakan, kasus ini sudah menjadi perhatian khusus Sahabat Polisi seluruh Indonesia. Mereka berkomitmen akan terus mengawal kasus ini hingga selesai.
"Kita harus tegakan keadilan bahwa yang dilakukan ini salah," kata dia.
Lebih lanjut ia meminta pelaku untuk menyampaikan permohonan maaf kepada publik, namun proses hukum harus tetap berjalan.
"Saya minta dia minta maaf, dan tolong agar tidak mempersulit proses hukum," kata dia.
Baca Juga: Grafik Mulai Landai, Ini Update Kasus Covid-19 di Kota Bandung
Sebelumnya, nama youtuber Ferdian Paleka menjadi buah bibir di dunia maya. Hal itu setelah sebuah video unggahannya di Youtube dinilai kurang pantas.
Video tersebut berisi prank kepada transpuan atau waria di Bandung. Dia bersama kawan-kawannya membagikan sembako yang dibungkus dengan sebuah dus mie instan.
Namun, alih-alih berisi sembako, justru Ferdian bersama kawan-kawannya mengisi dus tersebut dengan sampah dan batu bata.***
