Wagub Jabar Harap Kegiatan Salat Jum’at Tetap Dilakukan

- 18 Maret 2020, 09:35 WIB
JEMAAH salat di Masjid Istiqlal, Jakarta, 2017 lalu.*
JEMAAH salat di Masjid Istiqlal, Jakarta, 2017 lalu.* /REUTERS/

BANDUNG, (PRFM) – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berharap kegiatan salat jum’at untuk tetap dilaksanakan. Kendati demikian, kewaspadaan terkait virus corona (COVID-19) pun harus tetap dilakukan.

“Sekalipun kita serius waspada tetapi tidak mengabaikan aqidah agama dan juga tidak mengabaikan anjuran kita sebagai muslim. Artinya salat jumat menurut hemat kami kenapa tidak dilakukan saja,” jelasnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu (18/3/2020).

Di samping itu, Uu mengimbau masyarakat untuk tidak bertindak anarkis terhadap warga yang masih menggelar salat jum’at. Warga, dikatakan Uu, harus saling menghormati keputusan yang diambil setiap DKM.

Baca Juga: Selama Pelaksanaan Sekolah Daring, Siswa Difokuskan pada Pemahaman Corona Agar Bisa Jadi Agen Edukasi Corona

“Saling menghormati saja. Saya tidak mau yang jum’atan diobrak-abrik dibubarkan,” kata dia.

Menurut Uu, kita juga harus menjaga ketakwaan dan meningkatkan keimanan. Pasalnya, setiap hal yang terjadi di dunia ini pasti mengandung hikmah, termasuk pandemik virus corona saat ini.

Baca Juga: Adanya Pandemi Corona, RSHS Larang Semua Pasien Dibesuk

“Dengan meningkatkan keimanan yaitu supaya tenang pikiran kita, menyerahkan semua ini ke Yang Maha Kuasa, tidak ada takdir yang salah tinggal kita mengambil hikmahnya,” papar Uu.

Terkait dengan virus yang berasal dari Wuhan, China ini, Wagub Uu mengaku dirinya pun telah membatalkan beberapa pertemua di beberapa daerah di Jawa Barat. Hal itu semata-mata mendukung imbauan pemerinah soal pencegahan penyebaran virus corona.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah