Kadisdik Buka Suara Soal Viral Pemandu Lagu di Bekasi Pakai Seragam SMA: Jangan Kebablasan!

6 September 2022, 21:46 WIB
Ilustrasi Karaoke /PIXABAY.COM

PRFMNEWS – Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Disdik Jabar) menanggapi kasus viral video pemandu lagu memakai seragam SMA putih abu-abu di salah satu tempat hiburan malam di Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.

Kepala Disdik Jabar Dedi Supandi mengatakan, temuan kasus viral pemandu lagu (pekerja hiburan malam) di Bekasi berseragam SMA putih abu-abu ini sudah mencoreng dunia pendidikan.

Dedi Supandi bahkan mendukung penuh agar temuan kasus pemandu lagu mengenakan baju seragam SMA itu ditindaklanjuti oleh pihak terkait.

Baca Juga: Disdik Kota Bandung Berikan Bantuan Pendidikan Bagi Guru SD yang Belum Sarjana

"Seperti yang viral di media sosial beberapa waktu lalu, seragam putih abu digunakan di tempat hiburan malam. Itu kan mencoreng dunia pendidikan. Makanya saya setuju kalau ini ditindak lebih lanjut," kata Dedi Supandi, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA.

Menurutnya, fenomena penggunaan seragam putih abu-abu bukan oleh pelajar SMA tidak terjadi sekali itu saja, ada pula yang dilakukan oleh artis ibu kota saat perayaan ulang tahunnya.

Menanggapi fenomena tak seharusnya tersebut, Dedi menjelaskan, seragam putih-abu yang digunakan oleh anak SMA memiliki sejarah dan makna yang besar sehingga sangat tidak layak dipakai untuk kegiatan di luar pendidikan.

Baca Juga: Disdik Kota Bandung Ingatkan Komite Sekolah dan Pihak Sekolah untuk Tak Gegabah Soal Sumber Pembiayaan Sekolah

"Jadi negara tidak asal-asalan tentunya. Penggunaan seragam bagi seluruh sekolah tujuannya itu untuk menumbuhkan rasa kebersamaan yang selaras dengan sila ketiga yakni persatuan Indonesia," ujarnya.

Dedi menegaskan bahwa memakai seragam putih abu-abu oleh non pelajar SMA memang bukan suatu hal yang menyalahi aturan.

Namun, pihaknya berharap non pelajar SMA yang menggunakan seragam putih abu-abu jangan kebablasan memakainya pada kegiatan-kegiatan yang tidak semestinya dan mencoreng dunia pendidikan.

Baca Juga: Soal Kasus Perpeloncoan ‘Lingkaran Setan’ Pramuka di Ciamis, Disdik Jabar: Kebiasaan Lama Turun-temurun

Dia mengatakan sejarah seragam SMA putih abu-abu berkaitan dengan Surat Keputusan 052/C/Kep/D.82 yang dikeluarkan Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah.

Tujuannya untuk menghilangkan sikap eksklusivitas agar kesenjangan yang terjadi antar peserta didik berkurang.

"Sehingga tidak ada lagi perbedaan antar peserta didik antara lain suku, agama, ras, dan golongan dalam mengakses pendidikan," jelasnya.

Dedi menilai ada makna yang besar di balik warna putih dan abu-abu pada seragam pelajar SMA, di mana hal itu menggambarkan ketenangan dan kedewasaan yang sudah mulai dimiliki oleh anak pada jenjang tersebut.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler