PRFMNEWS - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sosial dan Perum Bulog mulai menyalurkan bantuan beras PPKM Darurat untuk wilayah Jawa Barat (Jabar), Minggu 18 Juli 2021.
Kepala Kantor Wilayah Bulog Jabar, Taufan Akib mengungkapkan, lebih dari 3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di Jabar bakal menerima bantuan beras PPKM Darurat.
Lebih rinci, sebanyak 3.873.073 KPM di Jabar ditargetkan akan mendapatkan bantuan beras PPKM Darurat. Total 38 ribu ton beras disiapkan Bulog untuk penyaluran bantuan beras PPKM Darurat.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pemerintah Kirim Drone ke Rumah Ulama dan Semprotkan Virus Mematikan?
"Dari data Kemensos yang kami lihat, Jabar merupakan provinsi tertinggi penerima bantuan beras PPKM Darurat," beber Taufan saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu 18 Juli 2021.
Dipaparkan Taufan, beras yang disalurkan dalam program bantuan beras PPKM Darurat adalah beras medium. Per satu KPM di Jabar akan menerima 10 kilogram beras.
"Teknis pelaksanaanya yaitu beras langsung diantarkan ke rumah KPM," ucapnya.
Baca Juga: Bobol Gawang Persitara, Gol Terakhir Cucu Hidayat untuk Persib Bandung
Untu wilayah Jabar sendiri, penyaluran bantuan beras PPKM Darurat sudah dimulai sejak Minggu pagi tadi.
Gudang pergudangan Bulog yang berada di Gedebage Selatan, Kelurahan Cisaranten Kidul, Kecamatan Cinambo, Kota Bandung, menjadi tempat penyimpanan 38 ribu ton beras yang akan terus disalurkan dalam program bantuan beras PPKM Darurat bagi masyarakat Jabar.***