BMKG: 10 Daerah di Jawa Barat Ini Diminta Waspadai Potensi Terjadinya Longsor

24 Februari 2021, 15:03 WIB
Ilustrasi longsor. //PRFM

PRFMNEWS – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat saat ini sebagian besar wilayah Indonesia memasuki puncak musim hujan. Sementara di Jawa Barat sendiri puncak musim hujan terjadi pada Januari-Februari 2021.

Hal itu membuat sejumlah daerah di Jawa Barat berpotensi mengalami longsor. Di antaranya, Kabupaten Sukabumi (kecamatan Nyalindung, Cicurug, Gegerbetung), Kabupaten Bogor (Kecamatan Bogor Selatan, Ciawi, Cigombong, Cisarua, Nanggung, Cigudeg, Sukamakmur, Dramaga, Tamansari),  dan Kota Bogor (Kecamatan Bogor),

Kemudian, Kabupaten Subang bagian selatan, Kabupaten Garut (terutama Kecamatan Telegong), Kabupaten Bandung bagian selatan, Kabupaten Majalengka (Kecamatan Cikijing dan Talaga), Kabupaten Sumedang (Kecamatan Cimanggung, Jatinangor, Sumedang Selatan, Tanjungkerta, Situraja, Sukasari), Kabupaten Cirebon (Kecamatan Greged), dan Kabupaten Kuningan (Kecamatan Darma).

Baca Juga: Tempat Hiburan Malam Jadi Perhatian Pemkot Karena Sering Langgar Perwal

Baca Juga: Sanksi Segel 14 Hari Ditetapkan dan Berlaku Tanpa Peringatan

“Adanya peluang terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dengan jangka waktu panjang, atau bahkan hujan intensitas lebat dengan waktu singkat, maka wilayah Jawa Barat dengan topografi berbukit dan labil harus waspada pada peluang terjadinya tanah longsor,” kata Teguh Rahayu, Kepala BMKG Bandung melalui rilisnya, Rabu 24 Februari 2021.

Selain itu, di beberapa wilayah Jawa Barat terutama di wilayah Pesisir Utara dan Selatan Jawa Barat serta meningkatkan juga potensi terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang pada siang hingga malam hari. Selain itu juga berpotensi terjadi hujan ringan pada dini hingga pagi hari.

Baca Juga: Setelah Ditinggal Omid Nazari, Ghozali Siregar pun Turut Hengkang

Baca Juga: Dalih Istana Soal Kerumunan Jokowi di Maumere: Presiden Ingatkan Warga Pakai Masker

Selain itu pengaruh Monsun Asia di wilayah Jawa Barat masih kuat dibandingkan rerata klimatologisnya, berdampak pada masih kuatnya aktivitas konvektif di pesisir Utara dan Selatan Jawa Barat, yang dapat merambat ke wilayah Tengah Jawa Barat.

“Kondisi dinamika atmosfer lokal yang tidak stabil. Hal ini ditunjukan dengan Lifted Index bernilai -3 hingga -7 pada siang hingga sore hari dan K Index > 35, terutama pada tanggal 25 dan 26 Februari 2021 yang terjadi hampir di sepanjang hari,” kata dia.***

Editor: Haidar Rais

Sumber: BMKG Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler