Ratusan Orang di Swedia Gelar Aksi Protes Usai Adanya Pembakaran Al Quran

- 29 Agustus 2020, 15:33 WIB
Ilustasi aksi protes atau demo.
Ilustasi aksi protes atau demo. /Dok PRFM.



PRFMNEWS – Aksi protes massa terjadi di Kota Malmo, Swedia pada Jumat 28 Agustus 2020.

Menurut keterangan kepolisian setempat, aksi protes ini terjadi setelah adanya tindakan ekstrimis sayap kanan yang melakukan pembakaran salinan Al Quran pada hari yang sama.

Kepolisian turut menyatakan, aksi protes yang diikuti sedikitnya 300 orang itu berakhir rusuh dan sempat tak terkendali. Massa bahkan sempat melemparkan berbagai benda ke arah petugas polisi dan membakar ban mobil.

Baca Juga: Gugus Tugas Benarkan Ada Tiga Klaster Pabrik di Bekasi, Ratusan Karyawan Terkonfirmasi Covid-19

"Kami tidak bisa mengendalikan ini, tetapi kami berusaha secara aktif untuk mengambil kendali," kata Kepolisian Malmo seperti dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Sabtu 29 Agustus 2020.

Sebelumnya pada hari itu, salinan Al Quran dibakar di Kota Malmo oleh beberapa ekstrimis sayap kanan.

Sementara itu menurut laporan Surat Kabar Harian Aftonbladet, sejumlah aksi anti Islam berlangsung di Malmo pada Jumat, termasuk saat tiga pria menendangi Al Quran di lapangan terbuka.

Protes anti Islam itu terjadi setelah Rasmus Paludan, pemimpin partai politik sayap kanan Denmark, Hard Line, ditolak izinnya untuk mengadakan pertemuan di Kota Malmo dan dihentikan di perbatasan Swedia.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x