Penulis Novel Ayat-ayat Setan ‘The Satanic Verses’, Salman Rushdie Ditikam Berulang Kali di New York

- 13 Agustus 2022, 08:58 WIB
Salman Rushdie dikerumuni petugas medis dan keamanan setelah dia mendapat serangan pisau di Negara Bagian New York, Amerika Serikat.*
Salman Rushdie dikerumuni petugas medis dan keamanan setelah dia mendapat serangan pisau di Negara Bagian New York, Amerika Serikat.* /Twitter /@marynewsom

Stacey Schlosser, yang menyaksikan serangan itu, mengatakan kepada AP bahwa Rushdie ditikam enam hingga delapan kali sebelum si penyerang ditahan.

“Tidak ada yang tahu apa yang harus dilakukan. Tidak ada yang tahu bagaimana harus bereaksi. Maksud saya, ada banyak orang yang bergegas ke panggung,” kata Schlosser.

Salman Rushdie merupakan penulis pemenang Booker Prize sekaligus penulis salah satu buku paling kontroversial.

Salman Rushdie lahir di Bombay, India, pada tanggal 19 Juni 1947. Dia dibesarkan di sebuah keluarga kelas menengah dan dididik di Bombay dan Inggris.

Novel Ayat-ayat Setan (The Satanic Verses), diterbitkan tahun 1988, yang membuat Salman Rushdie dikenal di seluruh dunia.

Banyak penganut Islam berpendapat isi novel Ayat-ayat Setan sebagai menghujat Nabi Muhammad.

Akibatnya, buku ini dilarang di banyak negara dengan komunitas Muslim yang besar. Hanya saja, konsekuensi ternyata melebihi hanya sekedar pelarangan.

Setahun kemudian, mendiang pemimpin Iran Ayatollah Ruhollah Khomeini mengeluarkan dekrit yang menyerukan kematian Rushdie.

Hadiah ditawarkan untuk kepala Rushdie. Khomeini juga menyatakan siapa pun yang mati saat berusaha membunuh Rushdie akan dianggap sebagai martir.

Akibat fatwa tersebut, Salman Rushdie harus selalu bersembunyi selama bertahun-tahun, serta mesti sering berpindah tempat.***

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah