Banyak Jemaah Kelelahan, Sejumlah KBIHU Ditegur

- 10 Agustus 2022, 16:30 WIB
Banyak Jemaah Kelelahan, Sejumlah KBIHU Ditegur
Banyak Jemaah Kelelahan, Sejumlah KBIHU Ditegur /M. Arief Gunawan/PR

PRFMNEWS - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) telah memberikan teguran kepada beberapa Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) yang melanggar ketentuan. Hal itu terkait banyaknya jemaah yang mengalami kelelahan karena "terpaksa" mengikuti program yang dirancang KBIHU.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Arsad Hidayat mengungkapkan, ada peningkatan angka kelelahan jamaah haji gelombang dua yang saat ini berada di Madinah, Arab Saudi.

Menurut Arsad, laporan tersebut disebabkan adanya pemahaman dari jamaah jika mereka wajib melakukan ibadah salat arbain atau salat 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi tanpa memperhatikan kondisi kesehatan masing-masing.

Baca Juga: Tak Mau Makan, Pasien Jemaah Haji Dapat Terapi Kurma

“Tidak ada masalah dengan arbain sementara kondisi kesehatannya memungkinkan. Tetapi kalau tidak memungkinkan akan jauh lebih bagus jika mereka salatnya di hotel masing-masing,” tutur Arsad, seusai menggelar pertemuan dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) di Kantor Daker Madinah, Madinah, Arab Saudi, Selasa 10 Agustus 2022 waktu setempat.

Menurut Arsad, imbauan tersebut dilakukan agar jamaah bisa kembali bugar saat akan pulang ke Indonesia. Dengan demikian, mereka bisa terbang bersama kloternya masing-masing sesuai dengan waktu yang sudah dijadwalkan.

Arsad pun mengimbau jika KBIHU ikut mempertimbangkan kondisi masing-masing jamaah haji dalam memberikan pembimbingan ibadah. Dia meminta agar KBIHU tidak menyamaratakan kesehatan jamaah yang berada dalam kelompoknya.

Baca Juga: Badai Pasir Warnai Kepulangan Jemaah Haji di Madinah

Dia mencontohkan, masih ada program dari KBIHU agar jamaah ziarah wada atau ziarah perpisahan terlebih dahulu sebelum pulang ke Tanah Air. Padahal, ujar dia, istilah wada hanya ada dalam tawaf wada saat jamaah haji hendak meninggalkan Masjidil Haram di Mekah.

“Hal itu mungkin membuat jamaah haji lelah. Ini mungkin yang perlu menjadi catatan karena terlalu bersemangat,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x