Data Terbaru KJRI, 75 WNI di Arab Saudi Terkonfirmasi Positif Covid-19

- 3 Februari 2021, 18:50 WIB
Pemerintah  Arab Saudi keluarkan larangan untuk 20 negara.
Pemerintah Arab Saudi keluarkan larangan untuk 20 negara. /Dok. ANTARA

PRFMNEWS - Data terbaru yang dimiliki Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, menujukan bahwa sebanyak 75 Warga Negara Indonesia (WNI) yang kini berada di wilayah Arab Saudi, terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19).

Dipaparkan Konsul Haji KJRI di Jeddah Endang Jumali, 75 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 merupakan bagian dari rombongan umroh yang hingga kini masih berada di Arab Saudi.

Lebih lanjut, 75 WNI ini kini sedang menjalani karantina di fasilitas yang disediakan Pemerintah Arab Saudi bagi jemaah umroh.

Baca Juga: Arab Saudi Tutup Pintu Masuk Bagi Indonesia, Lebih Dari 600 WNI Masih Bersatus Jemaah Umroh

Baca Juga: Tiga Menteri Terbitkan Keputusan Bersama, Sekolah Dilarang Memaksa Pelajar Gunakan Atribut Agama Tertentu

Saat ini, ada lebih dari 600 WNI yang masih berada di wilayah Arab Saudi dengan keperluan ibadah umroh.

"Sebanyak 75 orang terpapar (positif Covid-19) sekarang masih karantina," ucap Endang saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Rabu 3 Februari 2021.

 

Endang mengungkapkan, 75 WNI yang sedang menjalani karantina, nantinya tetap dipersilahkan Pemerintah Arab Saudi untuk tetap menyelesaikan rangkaian ibadah umroh.

"Nanti 10 hari setelah mereka selesai karantina, boleh lanjutkan umroh. Setelah itu dipulangkan ke Jakarta," katanya.

Baca Juga: Salut! Driver Ojol di Kota Bandung Ini Kembalikan Dompet Berisi Uang Rp1,6 juta

Baca Juga: Polri Kasih Sinyal Liga 1 Bakal Bergulir Lagi

Dari catatan KJRI di Jeddah, sebanyak 1.422 WNI masuk ke Arab Saudi dalam periode Januari hingga Februari 2021.

Dari 1.442 WNI ini, sebanyak 800 orang sudah menyelesaikan ibadah umroh dan telah kembali ke Jakarta.

Dengan demikian, tersisa lebih dari 600 jemaah umroh yang masih berada di wilayah Arab Saudi.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah