Network
PRFMNEWS - Toko Peci Mas Iming atau lebih dikenal dengan sebutan Peci M. Iming menjadi salah satu toko peci terkenal di Bandung. Toko legendaris ini masih tetap eksis hingga kini sudah berusia lebih dari 100 tahun atau satu abad.
Sejarah berdirinya Toko Peci M. Iming di Bandung sejak tahun 1918 hingga kini memiliki beberapa toko cabang bahkan punya pelanggan antara lain Ridwan Kamil dan sejumlah pejabat lain diceritakan keturunan M. Iming generasi ke-4, Yuliani Sabana.
Upaya untuk tetap mempertahankan kualitas produk sejak 105 tahun lalu, ujar Yuliani, menjadi salah satu kunci eksistensi peci M. Iming hingga saat ini.
Baca Juga: Bandara Husein Masih Buka Layanan Penerbangan Per 29 Oktober, Ini Maskapai, Rute, Harga Tiketnya
Yuliani menjelaskan, sejarah merek peci ini dimulai dari sepak terjang pemuda asal Pekalongan, Mas Iming. Ia mencoba membuat peci dan menjualnya di emperan toko tahun 1918 dengan merek M. Iming.
"Pertamanya ada di Jalan Ahmad Yani, Kosambi, dan sudah berusia 105 tahun. Sekarang berkembang ada beberapa cabang di Bandung. Salah satunya di sini (Jalan PHH. Mustofa Bandung),” kata Yuliani.
Pada awal membuat peci, Mas Iming tidak memiliki pegawai sama sekali. Mas Iming menjahit dan menjual peci buatannya sendiri.
Baca Juga: Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Dijual dengan Harga Promo Rp300 Ribu
Sama dengan peci sejenis lainnya, peci legendaris asli Bandung yang juga terkenal hingga tingkat nasional ini juga terbuat dari material beludru (velvet).
