Network
PRFMNEWS – Saat ini permasalahan sampah di Bandung Raya masih berlangsung imbas dari kebakarannya TPA Sarimukti. Karenanya warga diimbau untuk melakukan Aksi Tanggap Darurat Penanganan Sampah.
Terbakarnya TPA Sarimukti menyebabkan permasalahan sampah di Bandung Raya, yakni terdiri dari Kota dan Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi.
Protokol Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Kota Bandung pada akun Instagram Halo Bandung, meminta Warga Bandung Raya diharapkan bisa ikut serta dalam menangani permasalahan sampah dengan mengikuti 5 aksi Berikut:
Baca Juga: Bey Machmudin Apresiasi Operasional Transportasi Publik hingga Larangan Bakar Sampah di Bogor
- Pastikan sampah tidak tercampur
Campuran sampah bisa menghambat daur ulang, mengotori sampah anorganik dan pengolahan tidak efisien
- Apabila sudah tercampur
- Gunakan kantong plastik besar
- Pastikan kantong tertutup rapat
- Simpan di area luar rumah seperti pekarangan
- Pastikan tidak terkena hujan
- Pastikan agar sampah tidak mengganggu lingkungan sekitar
- Rumah tanpa pekarangan
- Disepakati antara penduduk RT untuk menentukan tempat penyimpanan sampah sementara
- Persiapkan wadah besar yang tertutup minimal 500 liter, seperti ember atau kontainer
- Bersama - sama melakukan pengawasan agar sampah tidak berserakan
Baca Juga: Ema Sumarna Libatkan Kepala Sekolah dan Guru untuk Penanganan Darurat Sampah di Kota Bandung
- Lakukan pemilahan di rumah masing - masing
- Bagi kedalam 3 jenis yakni sampah sisa makanan, sampah yang dapat dijual dan sampah lainnya (residu)
- tempatkan sampah sesuai dengan jenisnya sehingga tidak bercampur
- Lakukan penanganan sampah yang sudah terpilah
- Sampah sisa makanan dan dedaunan bisa diolah menjadi kompos
- Sampah yang dapat dijual bisa dikumpulkan oleh petugas, diserahkan pada bank sampah atau pengepul
- Sampah lainnya (residu) dipadatkan dalam wadah karung di dalam persil rumah
Selain itu lakukan pengurangan sampah dengan menggunakan produk ataupun kemasan yang bisa digunakan kembali.***
